Jumat, 3 Oktober 2025

Siswa SMAN 2 Malang Istighosah Dua Hari Usai Lengserkan Kepsek Dwi Retno

Sebanyak 354 siswa kelas 12 SMAN 2 Kota Malang melaksanakan istighosah di aula Sabhayatama SMAN 2 Kota Malang, Sabtu (7/4/2018).

Editor: Dewi Agustina
Surya/Benni Indo
Sebanyak 354 siswa kelas 12 SMAN 2 Kota Malang melaksanakan istighosah di aula Sabhayatama SMA N 2 Kota Malang, Sabtu (7/4/2018). SURYA/BENNI INDO 

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Sebanyak 354 siswa kelas 12 SMAN 2 Kota Malang melaksanakan istighosah di aula Sabhayatama SMAN 2 Kota Malang, Sabtu (7/4/2018).

Para siswa juga didampingi orangtua masing-masing.

Istighosah itu dilaksanakan menjelang ujian nasional (UN) pada 9-12 April mendatang.

Plt Kepala Sekolah SMA N 2 Kota Malang Tri Suharno dan sejumlah dewan guru hadir di aula.

Istighosah itu dimulai pukul 08.00 WIB.

Rico Prasetyo (18), seorang peserta dari kelas IPS 3 mengatakan cukup khusuk mengikuti acara.

Ia juga menegaskan siap mengikuti UN.

Baca: BREAKING NEWS: Pendaki Selandia Baru yang Hilang di Gunung Merbabu Ditemukan Tak Bernyawa

"Kayak biasanya ya khusuk, uda siap," paparnya.

Sementara itu, Plt Kepala Sekolah SMAN 2 Kota Malang Tri Suharno mengatakan istighosah seperti itu rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

Namun kali ini ada yang berbeda, para orangtua dilibatkan langsung.

"Kami memberikan kesempatan kepada orangtua bicara langsung kepada anak-anaknya," papar Tri, Sabtu (7/4/2018).

Kehadiran orangtua wali murid itu juga untuk meyakinkan mereka kalau kondisi sekolah sudah kembali kondusif.

Tri sengaja mengundang para orangtua agar melihat langsung suasana sekolah pasca demo besar-besaran dua hari lalu.

Baca: Buronan Pembunuh Pengemudi Taksi Online Kirim Pesan kepada Kades Lewat Facebook

"Demo sudah berlalu. Dia punya kebanggaan keberanian anak. Demo sudah berakhir sekarang fokus untuk ujian," jelas Tri.

Tri juga menjelaskan kalau para murid saat ini terlihat lebih ceria.

Kondisi itu berbeda sebelum adanya aksi demo dan pencopotan kepala sekolah.

Secara psikologis, hal tersebut bagus menurut Tri.

Pasalnya, keceriaan pelajar akan membuat ujian tenang, tidak tegang.

"Secara psikologis. Anak-anak sudah ceria," ujarnya.

Tri berpesan agar para siswa yang mengikuti ujian datang lebih awal serta tidak mempercayai adanya informasi bocoran jawaban.

Terakhir ia berpesan agar anak didiknya memaksimalkan kemampuan mengikuti UN.

Setelah kegiatan istighosah oleh siswa kelas 12 selesai, dilanjutkan istigosah siswa kelas 10 dan 11.

Kegiatan berakhir sekitar pukul 10.00 WIB.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved