Rohani Tak Kuasa Menahan Tangis saat Jenazah Suaminya Dibawa ke Musala untuk Disalatkan
Korban kebakaran tumpahan minyak di perairan Teluk Balikpapan atas nama Imam Nur Rohim (42), akan dimakamkan di komplek pemakaman Asrama Bukit.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Budi Susilo
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Korban kebakaran tumpahan minyak di perairan Teluk Balikpapan atas nama Imam Nur Rohim (42), akan dimakamkan di komplek pemakaman Asrama Bukit Kota Balikpapan, Minggu (1/4/2018) pagi.
Pengamatan Tribun Kaltim di rumah kediaman korban tumpahan minyak ini sudah ramai para pelayat termasuk di antaranya Plt Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud.
Rumah almarhum berada di bilangan Gang Sampurna, Jalan Wain RT 97 Kelurahan Kebun Sayur, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Saat dikonfirmasi, Syahril, adik ipar almarhum, pelaksanaan pemakaman Imam Nur Rohim akan segera dilangsungkan sekitar pukul 10.00 Wita.
Baca: Korban Sempat Melambaikan Tangan di Tengah Kobaran Api Tapi Nasir Tak Kuasa Menolong
Pengamatan Tribun Kaltim jenazah sedang didoakan di ruang tamu.
Andi Rohani Baso, istri almarhum nampak mendampingi duduk di samping jenazah mendoakan suaminya. Keluarga ini telah dikaruniai seorang anak.

Sehari-hari almarhum Imam Nur Rohim bekerja sebagai tukang bordir dengan cara manual dan teknologi komputer. Nama usahanya disebut Imata Bordir.
Saat jenazah dibawa ke sebuah musala untuk disalatkan, nampak istri almarhum tidak kuasa menahan air matanya.
Baca: Nyak Sandang Penasaran Wajah Presiden Jokowi, Katanya Ganteng
Kesedihan mendalam mengental dalam raut wajahnya.
Selama ini almarhum dikenal pribadi yang royal dan dermawan.
Hal ini diungkapkan Suparno, sahabat almarhum, saat bersua dengan Tribun Kaltim di pelataran rumah.
"Imam itu orangnya royal. Kalau lagi punya banyak suka mengajak teman dan sahabatnya. Sering mengajak makan ikan sampai memancing. Semua Imam yang tanggung," ungkapnya.