Pencuri Kotak Amal dan Begal Marak Beraksi di Sungai Penuh, Polisi Belum Terima Laporan
Akibat aksi para pelaku ini membuat masyarakat yakni ibu - ibu dan anak remaja putri kini mulai ragu bepergian, apalagi membawa uang
"Saya sempat tidak sadarkan diri, tulang rusuk saya terasa sakit. Karena motor kami jatuh, kita juga sudah laporkan kejadian ini ke Kapolsek Sungai Penuh," sebut Rita
Ironis, kejadian berikutnya terjadi lagi. Kali ini menimpa Puput (16) warga Desa Penawar, sekitar pukul 11.00 WIB, Minggu (4/3).
Pengakuan Puput, dia memang diikuti pelaku saat mengendarai sepeda motornya ke Penawar.
"Seorang pelaku memakai motor Vixion warna putih, menarik kunci motor dan kami saling rebutan. Alhamdulillah, saya berhasil menendangnya. Pelaku melarikan diri dan dikejar warga," terangnya.
Akibat aksi para pelaku ini membuat masyarakat yakni ibu - ibu dan anak remaja putri kini mulai ragu bepergian, apalagi membawa uang.
"Kalau begini ceritanya kita menjadi ragu keluar rumah bawa uang, takut jadi korban. Kami berharap pelaku bisa ditangkap, agar tidak meresahkan masyarakat lagi, terutama kaum ibu," kata Rani, warga Kerinci.
Kapolsek Sungai Penuh, Iptu Yudi Stira, saat dikonfirmasi awak media mengatakan belum mendapat laporan secara resmi dari masyarakat.
Baca: Rekaman CCTV Pencurian Sepeda Motor di Kantor Dukcapil Gunung Sitoli
Namun yang pasti pihaknya akan tetap mengintensifkan giat patroli pengaman di masyarakat. Selain itu membagi dari aparat Polres Kerinci tetap melakukan razia dan patroli.
"Belum saya terima laporan, saya lagi di Jambi. Tapi kita yang pasti kita akan intensifkan giat propam di tengah masyarakat. Ini akan kita tingkatkan," ujarnya.