Kampung Kreatif Joyoraharjan akan Kembangkan UMKM

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Usai diresmikan menjadi kampung kreatif pada acara Art Edu Care #9 , Kampung Joyoraharjan Solo berencana membangun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Agung Seo Pembina Karang Taruna Anjaya Kampung Joyoraharjan, Purwodiningratan, Jebres, Solo Jawa Tengah menuturkan UMKM ini direncanakan akan menjual hasil karya para warga.

"Melalui acara yang digawangi oleh Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Pendidikan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret (UNS), banyak warga semakin terampil mengeksplorasi seni dan menghasilkan karya," tuturnya kepada TribunSolo.com, Minggu (11/2/2018).

Baca: OSO Benarkan Mundur dari Wakil Ketua MPR

Saat ini selain mural di dinding, warga Joyoraharjan sudah memiliki merchandise berupa tas kain (tote bag).

Berawal dari tote bag harapannya berkembang ke produk seni lainnya.

"Keseriusan ini tampak dengan adanya Basecamp baru bagi kami untuk berkarya," terangnya.

Eko menyebutkan, basecamp tersebut merupakan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta.

Sementara itu Endang Sri Handayani selaku Koordinator Acara Art Edu Care #9 mengatakan keseriusan masyarakat Kampung Kreatif Joyoraharjan sangat tinggi.

Endang melanjutkan, mahasiswa maupun dosen yang mendampingi efektif saat mengajarkan teknik menggambar desain, menyablon, dan lain sebagainya.

"Harapannya UMKM ini akan segera terwujud, sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat," tutupnya.

Sebelumnya, hujan mengiringi saat acara peresmian yang dilaksanakan di samping Sungai Boro, Kampung Joyoraharjan RT 01, RT 02 dan RT 03 RW 10, Purwodiningratan, Jebres, Solo, Jawa Tengah.

Puluhan masyarakat berkumpul dibawah tenda darurat ala kadarnya, acapkali air hujan menetes dari celah lubang atap ke tubuh mereka.

Baca: Zaskia Adya Mecca Curhat Soal Hanung Bramantyo di Instagram, Netizen: Keluarga Bahagia

Namun, tampak jelas semangat dari wajah mereka untuk menunjukkan eksistensi kampung tercinta.