Pilkada Serentak
Sepakat Berpasangan di Pilgub Jabar, Duo DM Belum Terima Rekomendasi DPP Golkar dan Demokrat
Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi juga masih belum sepakat soal posisi yang akan dipegang masing-masing.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferry Fadhlurrahman
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Meskipun sudah sepakat untuk bersama, Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi (Duo DM) sampai saat ini masih belum mendapatkan restu dari DPP Partai Demokrat dan Partai Golkar untuk maju di Pilgub Jabar.
Kemungkinan besar, besok akan ada keputusan mengenai nasib Duo DM ke depannya.
Peluang besar itu dapat terjadi karena pada Jumat (5/1/2018), DPP Partai Golkar akan mengadakan rapat Tim Pemenangan Pilkada Pusat mengenai Pilkada Serentak.
"Besok ada rapat tim pilkada pusat di Jakarta. Harapannya rekomendasi segera keluar kepada Duo DM," ujar Wakil Ketua Golkar Jabar, MQ Iswara, di Kantor DPD I Golkar Jabar, Jalan Maskumambang No 2, Bandung, Kamis (4/1/2018).
Iswara mewakili Golkar Jabar berharap bahwa rapat Tim Pemenangan Pilkada Pusat akan menghasilkan surat rekomendasi yang memuaskan untuk kader Golkar di Jawa Barat.
Tahun 2018 Baru Empat Hari, Ayu Ting Ting Sudah Dilanda Kabar Buruk https://t.co/XxeY1c83VI via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 4, 2018
Iswara juga menyatakan kecil kemungkinan kalau kandidat tokoh dan koalisi akan berubah di waktu yang sudah mepet dengan tanggal pendaftaran pada 8 Januari 2018 nanti.
"Sejauh ini masih on track (di dalam jalur), Insya Allah tidak ada perubahan," ujar Iswara.
Selain belum memegang kepastian dari DPP, Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi juga masih belum sepakat soal posisi yang akan dipegang masing-masing.
Belum pasti siapa yang menjabat jadi Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, entah itu Deddy Mizwar yang menjadi nomor satu diikuti Dedi Mulyadi sebagai wakil atau sebaliknya.