Gara-gara Bedak, Cewek ABG Bunuh Siswi SMA
Peristiwa dugaan pembunuhan di Pantai Ngliyep, Malang Selatan Jumat (29/12/2017) menghebohkan banyak orang.
TRIBUNNEWS.COM, MALANG -- Peristiwa dugaan pembunuhan di Pantai Ngliyep, Malang Selatan Jumat (29/12/2017) menghebohkan banyak orang.
Peristiwa tersebut mengakibatkan Vs, siswi SMA umur 16 tahun yang sebelumnya ditemukan penuh luka bacok dan sayat di hutan dekat Pantai Ngliyep tewas.
Baca: Fakta Pembunuhan Istri Pelaut Oleh Gigolo, Tersangka Kenal Korban Lewat Aplikasi Ini
Baca: Wanita Sekayu Menikahi Marinir Asal AS, Resepsinya Pakai Dua Bahasa
Di tubuh dia ditemukan luka sayatan di leher melingkar 15 - 20 cm, luka sayat di perut sepanjang 15 cm dalam 0,5 cm, luka bacok di punggung tangan kanan, punggung tangan kiri, luka bacok di sela tangan kiri.
Melansir dari sejumlah pemberitaan SURYA Online, berikut kronologis peristiwa itu
Penuturan ayah korban, Iswanto (45), sang anak berangkat ke Pantai Ngliyep Malang Selatan pada Jumat pagi.
Anaknya itu dijemput oleh Nd yang mengaku akan mengajak ke salah satu kafe di sana.
Setelah itu, tak ada kabar apapun hingga di siang hari, Iwanto mendapat informasi kalau anaknya ditemukan terluka parah di hutan pantai Ngliyep.
Dijelaskan Iswanto, pada malam kemarin, antara anaknya dengan temannya berinisial Nd tersebut sempat cekcok mulut soal bedak.
Dia mengatakan, anaknya telah menyerahkan uang sebesar Rp 110 ribu untuk membeli bedak secara online melalui Nd.
"Jadi malam kemarin persoalan pesanan bedak itu sudah selesai sebenarnya. Dan anak saya dan temannya Nd sudah berteman biasa," ucap Iswanto.
Beredar Chat Kronologi Pembunuhan
Sementara, di media sosia beredar percakapan yang membahas kronologi pembunuhan tersebut.
Dalam percakapan tersebut, si pengirim chat bercerita bahwa di sekitar lokasi kejadian sedang ada orang meninggal dunia sehingga, warga berkumpul di rumah duka orang tersebut.
Saat warga sedang berkumpul di sana, sekitar pukul 10.00 WIB, seorang perempuan remaja yang diduga adalah pelaku pembunuhan mengendarai sepeda motor sambil membawa pisau.