Kronologis Viki Dituduh Begal Lalu Dianiaya Warga hingga Tewas, Sepeda Motornya Dibakar
Wahyu Fikranda tewas di tangan massa yang menganiayanya. Ia dihakimi warga karena dituduh begal.
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Fernando Sihombing
TRIBUNNEWS.COM, BANGKINANG - Wahyu Fikranda tewas di tangan massa yang menganiayanya. Ia dihakimi warga karena dituduh begal.
Padahal ia tidak membegal seperti yang dituduhkan warga.
Kepala Kepolisian Sektor Tambang, AKP Jambi Lumban Toruan menjelaskan tingkah Viki--sapaan akrab korban-- sehingga dituduh begal.
Polsek Tambang mengumpulkan informasi dari lokasi dimana Viki dikeroyok sampai akhirnya tewas, Sabtu (16/11/2017) malam.
"Warga sedang ronda dan melihat seorang pria berhenti dengan sepeda motor di dalam semak-semak yang gelap," kata AKP Jambi, Minggu (17/12/2017).
Masyarakat yang ronda tadi, menghampiri Viki. Lalu bertanya sedang apa di tempat itu.
Baca: Hari Ini Dilantik, Berapa Harta Kekayaan Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie?
Viki menjawab dirinya sedang menunggu teman.
"Nada bicara gugup dan ketakutan," kata Jambi.
Warga mulai curiga karena saat ditanyai, menurut Kapolsek, Viki selalu mengalihkan pembicaraan.
Hingga akhirnya pria 20 tahun itu dituduh begal yang sering beraksi di daerah tersebut.
Jambi menjelaskan, Viki sempat mencoba lari dari warga setelah terpojok. Warga mengejar dan berhasil menangkap.
Teriakan, "begal!" pun kian kuat. Akhirnya Viki menjadi bulan-bulanan warga.
"Korban (Viki) mengalami luka serius di bagian muka dan kepala," kata Jambi.