ISEI Kunjungi Kelompok Tani Binaan APP Sinar Mas di Jambi
Ketua Umum ISEI Muliaman Hadad mengatakan, program DMPA merupakan salah satu upaya terobosan dalam semangat pembangunan kolaborasi.
Editor:
Hasanudin Aco
Melalui Kelompok Tani Mekar Jaya, dengan anggota bejumlah 30 orang petani telah memproduksi pupuk kompos, yang bahan bakunya berasal dari limbah kelapa sawit dan dari kotoran sapi.
Produksi pupuk kompos yang dikembangkan masyarakat desa itu saat ini kapasitas produksinya mencapai 1.000 ton per bulan atau dengan estimasi pemasukan mencapai Rp1 miliar.
Selain itu, dalam program pengembangan budidaya nila di desa itu dikelola oleh Karang Taruna Laskar Nusa dengan penerima manfaat 30 orang. Budidaya nilai tersebut, dengan kapasitas mencapai 30 ribu ekor nila atau 3,6 ton per daur (kolam).
Sedangkan pada program pembiakan domba dikelola oleh Kelompokk Tani Karya Trans Mandiri yang beranggotakan 31 orang. Dalam pembiakan domba itu dengan target 54 ekor per tahun atau estimasi pemasukan mencapai Rp 118 juta.