Andi Dikeroyok Daud Bersama Sembilan Temannya, Jasadnya Dimasukkan dalam Sumur Tua
Andi Parawangsa (19) ditemukan tewas di dalam sumur dalam keadaan tertimbun bebatuan dan ditutup semen.
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Andi Parawangsa (19) ditemukan tewas di dalam sumur dalam keadaan tertimbun bebatuan dan ditutup semen.
Jasad Andi ditemukan di kawasan Desa Geluran, Kecamatan Taman Sidoarjo.
Polisi menyebut, Andi merupakan korban pengeroyokan dan pembunuhan oleh 10 orang tersangka.
10 orang tersebut menghajar Andi hingga muntah darah dan tak sadarkan diri.
Setelah menghembuskan nafas terakhir, jasad andi pun dimasukkan ke dalam sumur tua, dan ditimbun bebatuan serta ditutup semen.
Baca: Pelaku Penikaman yang Tewaskan Debt Collector Akhirnya Menyerahkan Diri
Abu Daud adalah suami sah dari seorang istri yang dianggap menjalin hubungan dekat dengan Andi Parawangsa.
Abu Daud meminta sang istri menemui Andi di lahan kosong Desa Geluran, Taman, Sidoarjo pada bulan November 2015 untuk mengklarifikasi pesan singkat yang dianggap bernada romantis.
"Awal ketemunya itu saat pelaku meminta kepada istrinya agar dipertemukan dengan Andi untuk bicara secara baik-baik," ujar AKBP Boby Tambunan, Kasubid Jatenres 3 Polda Jatim, Rabu (1/11/2017).
Namun di luar dugaan, Daud bersama sembilan rekannya langsung menghajar Andi hingga tak sadarkan diri.
Sempat tergeletak dan muntah darah, Andi kemudian menghembuskan nafas terakhir di depan Daud dan istrinya.
Baca: Hamdani Terancam Hukuman Mati Jika Terbukti Merencanakan Pembunuhan Sang Istri
"Dia sempat muntah darah sambil terbaring, kemudian saya coba cek tidak ada nafas dari hidungnya," kata Daud saat rekontruksi kejadian di TKP, Rabu (1/11/2017).
"Istri saya juga lihat dan dia menangis di sebelah mayat setelah saya beritahu kalau dia (korban) meninggal," tambahnya.