Puluhan Sepeda Motor Tenggelam dan Mogok Saat Lewat Jalan Ini
Banyak sepeda motor yang tenggelam dan mogok ketika melintas di lokasi yang separuh jalannya tengah dibeton tersebut
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Puluhan pengendara sepeda motor yang melintas di Jl Krakatau Ujung, Medan Timur terpaksa berdesak-desakan menembus banjir yang tingginya hampir melebihi paha orang dewasa.
Banyak sepeda motor yang tenggelam dan mogok ketika melintas di lokasi yang separuh jalannya tengah dibeton tersebut.
Salah satu warga yang motornya sempat tenggelam karena banjir tampak begitu panik. Ia berulangkali mengengkol motornya, namun motor jenis bebek itu tak kunjung menyala.
"Saya mau pulang ke rumah ini. Kebetulan saya jaga toko di Medan Mall," kata wanita berkulit putih yang enggan menyebutkan namanya itu, Senin (14/8/2017) malam.
Karena motornya tak juga menyala, Tribun dan beberapa warga mencoba membantu. Setelah dicek, ternyata busi motornya basah karena terlalu lama terendam banjir.
Baca: Palangkaraya Dinilai Tak Layak Jadi Ibukota karena Rawan Banjir, Ini Kata Gubernur Kalteng
Mengetahui hal tersebut, seorang pria lantas mengeringkan busi motor wanita yang tinggal di kawasan Mabar itu. Sesaat kemudian, motor Honda Supra X itupun menyala.
Tak hanya satu motor saja yang mogok. Ada puluhan motor lain yang tenggelam, dan mogok saat melintas di Jl Krakatau Ujung. Di jalan ini, ruas jalan benar-benar menyempit lantaran separuh jalan dibeton.
Meski jalanan dibeton, namun saluran drainase di sekitar lokasi tak berfungsi. Air yang ada di drainase meluap ke jalan, hingga menimbulkan genangan yang kondisinya mirip "danau" buatan.
Puluhan pengendara yang motornya mogok tampak memilih berhenti di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang ada di persimpangan Jl Cemara. Di sana, para pengendara mengecek kondisi motornya yang benar-benar padam akibat banjir.(Ray/tribun-medan.com)