Orang Gila Kepergok Mesum Siang Bolong di Pasuruan, Seperti Ini Reaksi Satpol PP
aksi dua orang yang diduga mengalami gangguan jiwa sedang melakukan hubungan seks di depan pertokoan mendapat respon dari satpol PP
TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Fenomena tertangkap kameranya netizen aksi dua orang yang diduga mengalami gangguan jiwa sedang melakukan hubungan seks di depan pertokoan, Senin (26/6/2017) siang, mendapatkan respon dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pasuruan.
Kasatpol PP Pasuruan Tri Yudha Sasongko mengatakan, pihaknya memang sudah mengetahui foto hubungan seks dua orang di depan sebuah toko di Pasuruan.
"Kami masih mencarinya. Karena belum ada keterangan pasti dimana lokasi pengambilan foto itu. Tapi yang jelas kami sudah menindaklanjuti hal itu," katanya kepada SURYA.co.id, Rabu (27/6/2017).
Yudha, sapaan akrabnya, menjelaskan, dirinya sudah menginstruksikan anggotannya untuk patroli ke seluruh wilayah yang ada di Pasuruan.
Menurutnya, pihaknya sudah menyebar ke beberapa pasar untuk mencari dua orang yang diduga mengalami gangguan jiwa dan mesum lakukan hal senonoh tersebut.
"Sejauh ini kami belum menemukannya, tapi petugas akan tetap kami minta patroli terus," jelasnya
Dia mengatakan, selama ini penanganan orang gila, gepeng, anjal dan sebagainya itu memang dinas sosial.
Namun, kata dia, pihaknya memang memiliki kewenangan untuk memberikan tindakan.
Sejauh ini, Yudha mengaku sudah beberapa kali mengamankan anjal, orang gila, dan gepeng.
"Kami sudah melakukannya. Saat kami patroli dan menemukan di lapangan, akan kami amankan. Setelah itu, kami akan serahkan ke Dinsos," tuturnya.
Menurut Yudha, ada beberapa opsi yang bisa dilakukan untuk mengatasai hal itu.
Pilihan pertama, dinsos akan membina mereka atau bisa jadi akan dipindahkan ke pondok milik dinsos jatim di Kediri.
"Tergantung dinsos. Kewenangan saya hanya menindak saja di lapangan. Untuk tindak lanjutnya kami tidak memiliki kewenangan," paparnya.
Sementara itu, pihak dinsos belum bisa memberikan keterangan karena belum menjawab saat dihubungi.
Sekadar diketahui, seperti yang diberitakan SURYA.co.id sebelumnya, kamera seorang netizen di Pasuruan, Senin (26/6/2017) siang hari menangkap sebuah adegan yang juga sempat diunggah ke sebuah grup komunitas di Facebook.