Pengakuan Miris Sopir Taksi 'Online' yang Ditelanjangi di Bandara
Pasca-mengalami perlakukan tidak mengenakan di Bandara Adisutjipto Yogyakarta, sopir taksi "online", Frikal (32), mengalami trauma.
"Kalau yang meminta turun dari mobil memang banyak. Tapi yang memiting, meminta buka baju, mencium patung, dan sebagainya itu hanya satu orang yang memakai baju preman," urainya.
Bahkan, saat membuat surat pernyataan dirinya diminta uang Rp 100.000 untuk materai.
Tetapi dalam surat, saat itu tidak ada materainya.
"Saya diminta uang Rp 100.000 untuk materai. Karena tidak ada uang, saya ambil di ATM dulu. Uang saya kasihkan ke orang yang berbaju preman itu," pungkasnya.
Artikel ini sudah tayang sebelumnya di KOMPAS.com dengan judul: Trauma, Sopir Taksi "Online" yang Dipermalukan Tak Beroperasi