Tangisan Bayi di Perkebunan Sengon Kagetkan Pencari Rumput
Siono kaget mendengar tangis bayi di tengah perkebunan pohon sengon sebelum mencari rumput.
lihat foto
Laporan Wartawan Surya, Ahmad Amru Muiz
TRIBUNNEWS.COM, GEDANGAN - Warga Desa Segaran, Kabupaten Malang, gempar. Siono (65) menemukan bayi laki-laki hidup di perkebunan pohon sengon, Selasa (23/5/2017).
Kapolsek Gedangan, AKP Nuryono, mengatakan bayi tersebut sehat dengan berat 2,7 kilogram dan panjang 48 sentimeter itu. Bayi sudah dibawa dan dirawat di Puskesmas Gedangan.
"Kami saat ini sedang melakukan penyelidikan siapa orang tua bayi tersebut. Karena diperkirakan bayi itu baru dilahirkan tiga jam sebelum ditemukan," kata Nuryono mendampingi Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung.
Dijelaskan Nuryono, penemuan bayi tersebut berawal dari Siono yang akan berangkat mencari rumput untuk hewan ternaknya. Ketika melewati perkebunan sengon, tiba-tiba mendengar suara tangisan bayi.
Siono langsung menghentikan langkahnya dan mencari asal suara tangisan bayi. Ditemukanlah bayi laki-laki tersebut dalam posisi tengkurap tanpa penutup dengan masih ada tali pusarnya.
Saat itu juga Siono memberitahukan temuan bayi laki-laki itu ke warga Desa Segaran. Penemuan bayi ini dilaporkan ke perangkat desa setempat lalu meneruskannya ke Polsek Pagelaran.
Petugas kepolisian yang mendatangi lokasi langsung membawa bayi laki-laki ke bidan desa, Anggrinia.
Oleh bidan desa bayi itu langsung dibersihkan dan dirawat. Selanjutnya bayi laki-laki tadi dibawa dan diamankan di Puskesmas Gedangan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
"Selain menyelidiki siapa ortu bayi, kami juga berkoordinasi dengan instansi terkait di Pemkab Malang untuk proses lanjut perawatan bayi tersebut," tutur Nuryono.
