Petani Purbalingga Uji Tanam Padi Nuklir, Ini Keunggulannya
Petani Purbalingga menanam padi Sidenuk hasil rekayasa teknologi nuklir di atas lahan seluas 23 hektare. Begini keunggulan padi Sidenuk.
"Dulu kita mengenal nuklir hanya untuk perang, ternyata teknologi nuklir bisa untuk perdamaian dan kesejahteraan masyarakat. Syukur nanti Batan bisa menghasilkan padi berumur lebih pendek lagi," kata Tasdi.
Tasdi berharap, Purbalingga yang memiliki sejumlah wilayah sebagai lumbung padi akan mampu mencapai surplus beras pada 2017 ini.
Pada tahun 2015, surplus beras di Purbalingga mencapai 63 ribu ton, tahun berikutnya, 2016 surplus sebanyak 46 ribu ton.
"Mudah-mudahan target surplus beras tahun ini 81 ribu ton bisa tercapai. Purbalingga sangat mendukung agar Indonesia tidak impor beras, tetapi justru sebaliknya, bisa ekspor beras," harap dia.