Selasa, 7 Oktober 2025

Pembunuhan Siswa Taruna Nusantara

Temukan Pisau di Lemari Siswa, Polisi Menduga Krisna Dibunuh Rekannya

Polisi menemukan sebuah pisau di lemari salah seorang siswa. Polisi pun menduga siswa kelas 10 itu dihabisi rekannya sendiri.

Editor: Dewi Agustina
Repro/Kompas TV
Petugas melakukan olah TKP kasus pembunuhan siswa kelas X SMA Taruna Nusantara bernama Krisna Wahyu Nur Ahmad di baraknya di SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (31/3/2017). 

Pada Jumat siang, puluhan siswa SMA Taruna Nusantara diboyong ke Markas Polres Magelang menggunakan bus sekolah.
Turun dari bus, mereka segera masuk ke ruangan Satuan Reskrim.

Diduga, mereka diboyong ke mapolres untuk diperiksa sebagai saksi kasus pembunuhan Krisna Wahyu.

Selama para siswa SMA Taruna Nusantara diperiksa, penjagaan ruang Satreskrim Polres Magelang Media dilarang mendekati ruangan pemeriksaan.

Pihak SMA Taruna Nusantara belum berkomentar banyak tentang peristiwa yang menimpa Krisna.

"Masih ditangani polisi, saya juga masih menunggu konfirmasinya," ujar Juru Bicara SMA Taruna Nusantara, Cecep Iskandar, saat dihubungi Tribun Jogja.

Baca: Pernyataan Sikap Ikatan Alumni SMA Taruna Nusantara

"Kami tidak tahu persis kenapa dan apa yang terjadi, Polres yang paling tahu dan masih diselidiki dan masih berlangsung. Kami semua sedang menunggu," imbuhnya.

Adalah Riyanto, pengasuh siswa, yang menemukan Krisna Wahyu dalam keadaan berdarah.

Pada Jumat dini hari, Riyanto berkeliling barak dan membangunkan siswa agar bersiap-siap melaksanakan salat subuh.

Riyanto lalu melapor ke atasannya yang diteruskan juga ke polisi.

Krisna Wahyu Nur Ahmad merupakan siswa kelas 10 atau kelas termuda.

Krisna lahir di Jakarta 24 September 2002 dan beralamat di Jalan Sumarsana No 12, Kelurahan Merdeka, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, Jabar.

Pantauan Tribun Jabar pada Jumat siang, rumah keluarga Krisna dalam keadaan sepi. Sebuah mobil Daihatsu Taruna diparkir di halaman rumah.

Informasi yang dihimpun di lokasi menyatakan, rumah tersebut dihuni Amru, paman korban atau adik kandung ibu Krisna.

Namun, Jumat siang, Amru telah berangkat ke Magelang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved