Selasa, 30 September 2025

Tiga Warga Peru Ini Nekat Bobol ATM di Sidoarjo dan Bali, Bawa Kabur Uang Rp 388 Juta

"Ketiga tersangka ini membobol mesin ATM di sebuah minimarket di Desa Sidorejo, Krian, pada 18 Desember lalu."

Editor: Choirul Arifin
SURYA
Kawanan pelaku pembobol mesin ATM. 

Anwar menuturkan pihaknya akan mengintensifkan koordinasi dengan pihak Keimigrasian terkait upaya pencegahan potensi tindak kejahatan yang kemungkinan dilakukan oknum WNA.

Dijelaskan, ketiga WNA ini datang ke Indonesia pertama kali di Bali memakai visa wisatawan sekitar empat bulan lalu. Namun, di Pulau Dewata ketiganya malah bekerja sebagai koki dan pengrajin kayu.

"Alasan membobol ATM karena tidak punya uang untuk kembali ke negaranya. Namun, kami tidak percaya sepenuhnya," tegas Anwar.

Ada Bantuan Orang Lokal Ketidakpercayaan Anwar terhadap pernyataan pelaku sangat berdasar. Kasatreskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Manang Soebeti, menambahkan pengakuan tersangka bisa membobol ATM ini karena mendapat bantuan orang lokal.

"Baik pembobolan di Bali dan di Sidoarjo, ketiganya ada bantuan orang lokal. Kami masih selidiki identitas orang lokal ini dan juga perannya," imbuh Manang.

Manang menerangkan bisa saja orang lokal ini merupakan otak utama pembobolan ATM, sementara ketiga warga Peru ini adalah eksekutornya.

Pun pemilihan target pembobolan juga direncanakan dengan matang. Manang membeberkan lokasi minimarket di Desa Sidorejo ini terbilang cukup terpencil dan sepi di malam hari.

"Pelaku mengaku alat-alat yang digunakan untuk membobol ATM disediakan oleh orang lokal ini," jelasnya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan