Senin, 29 September 2025

Petir Mengancam, Warga Luwu Timur Diminta Waspada

Camat dan kepala desa di Luwu Timur diminta menyosialisasikan kepada warga agar waspada petir yang mengancam di tengah cuaca ekstrem.

Editor: Y Gustaman
dadwagon.com
Ilustrasi petir. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ivan Ismar

TRIBUNNEWS.COM, MALILI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Luwu Timur mengimbau camat dan kepala desa rajin menyosialisasikan ancaman petir ke warganya.

Pelaksana Tugas Kepala BPBD Luwu Timur, Muh Abriansyah, mengatakan peran camat dan kepala desa sangat dibutuhkan dalam sosialisasi ini agar tak ada lagi warga jadi korban tersambar petir.

"Soalnya jumlah personel BPBD sedikit, tidak bisa seluruhnya menjangkau warga," ungkap Abriansyah kepada Tribun Timur pada Rabu (14/12/2016).

BPBD Luwu Timur sudah menyosialisasikan kepada warga agar waspada menyikapi cuaca ekstrem dan kemungkinan munculnya petir yang melanda Sulawesi Selatan belakangan ini.

"Perlu sama-sama waspada," ia kembali mengingatkan.

Sosialisasi ancaman petir ini kemungkinan setelah 12 warga Desa Cendana Hitam, Kecamatan Tomoni Timur, tersambar petir pada Senin (28/11/2016).

Satu di antara 12 korban selamat dan tidak mengalami luka bakar. Sementara lima orang tewas dan enam lainnya masuk rumah sakit.

Satu pasangan suami-istri dan satu bocah tewas tersambar petir di areal persawahan di Desa Karambua, Kecamatan Wotu, Luwu Timur, Rabu (7/12/2016).

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan