Warga Adat Bentrok dengan Polisi Tuntut Rekannya Dibebaskan
Warga Adat menuntut polisi untuk membebaskan rekan mereka yang diamankan polisi akibat membakar hutan.
Editor:
Dewi Agustina
lihat foto
Tribun Kaltim/Muhammad Fachri Ramadhani
Ratusan warga yang mengatasnamakan warga adat meluruk ke SPN Polda Kaltim, Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (29/9/2016). Terjadi bentrokan antara massa dengan polisi.
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Warga yang mengatasnamakan warga adat mendatangi SPN Polda Kaltim, Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (29/9/2016).
Mereka menuntut polisi untuk membebaskan rekan mereka yang diamankan polisi akibat membakar hutan.
Kedatangan warga awalnya berlangsung damai, namun provokasi terjadi sehingga kondisi memanas.
Massa bertambah banyak, aksi anarkis pun tak dapat terelakkan.
Ratusan warga mencoba mengadang barikade polisi.
"Bebaskan teman kami, bebaskan! Bebaskan," seru ratusan warga.
Hingga berita diturunkan, bentrokan masih terjadi.
