Kamis, 2 Oktober 2025

Tukang Parkir di Samsat di Surabaya Tepergok Curi Motor, Meneguk Miras Dulu Sebelum Beraksi

Berbekal kunci T yang telah disiapkan, Mutamtam (31) menggondol motor Yamaha Vega L 4079 PL milik Andri warga Jalan Kapas Madya, Surabaya.

Editor: Sugiyarto
Tribun Lampung/Wakos Gautama
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Berbekal kunci T yang telah disiapkan, Mutamtam (31) menggondol motor Yamaha Vega L 4079 PL milik Andri warga Jalan Kapas Madya, Surabaya.

Nahas, aksi pria warga Jalan Pragoto Surabaya ini, diketahui korban.

Mutamtam melakukan bersama Dul (DPO), temannya. Awalnya, Dul menyuruh Mutamtam untuk mengeksekusi motor korban, yang sebelumnya telah dipantau.

Melihat kondisi dan situasi dirasakan aman, Mutamtam menjebol kunci motor dengan alat yang telah dibawanya.

Setelah berhasil, motor itu didorong ke luar rumah. Saat itulah, aksi maling motor tersebut diketahui korban sehingga spontan berteriak maling.

Mendengar korban teriak, Dul pun melarikan diri terlebih dahulu, meninggalkan Mutamtam.

Pelaku yang mencoba kabur, berhasil ditangkap warga dan dipukul. "Ketahuan dulu pas mau kabur," kata pelaku saat di Mapolsek Tambaksari.

Dari penuturan pelaku, hasil bekerja sebagai juru parkir di Samsat Kedung Cowek, Surabaya, tidak bisa mencukupi kebutuhan. Ia mempunyai anak tiga yang semuanya butuh biaya sekolah.

"Hasil upah parkir setiap hari itu berapa, tidak banyak. Dan hampir kurang buat sehari-hari. Belum lagi untuk minum sama senang-senang," kata saat ditemui SURYA.co.id.

Sebelum beraksi, Mutamtam mengaku menenggak alkohol terlebih dahulu. Hal ini untuk membuatnya lebih kuat mental.

"Ya supaya kuat saja, jadi tidak ada rasa takut," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Tambaksari Kompol Sofwan mengatakan, Mutamtam merupakan pemain lama. "Pelaku ini sebelum beraksi sudah menargetkan korbanya," katanya. 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved