Jumat, 3 Oktober 2025

Gempa Mentawai 2016

Pada Gempa Kedua, Sirine Peringatan Tsunami Berbunyi Membuat Warga Panik

Era warga Jalan Koto Kaciak, Padang Selatan menceritakan, bahwa gempa dirasakan dua kali.

Penulis: Budi Rahmat
Editor: Wahid Nurdin
Ist/Era untuk Tribun Pekanbaru
Penampakan Jalan di Padang Alay, Kota Padang dipenuhi kendaraan. Warga menuju jalur evakuasi ke Bay Pass untuk mengungsi paska gempa 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU  -  Warga Kota Padang memilih menyelematkan diri ke tempat yang lebih tinggi pascagempa di Mentawai, Selasa (2/3/2016) malam.

Era warga Jalan Koto Kaciak, Padang Selatan menceritakan, bahwa gempa dirasakan dua kali.

"Gempa pertama saya rasakan pada pukul 19.49 WIB. Saat itu hanya terasa goyangan kecil saja. Lima menit setelah itu kembali terasa gempa yang lebih kuat," ujarnya kepada Tribunpekanbaru.com.

Saat gempa kedua itulah sirine peringatan Tsunami berbunyi. Mendengar sirine itulah warga semakin panik.

Ditambah himbauan dari kepolisian agar mencari lokasi yang aman atau dataran tinggi.

"Tadi saya dengar sirine peringatan Tsunami berbunyi. Warga memilih keluar rumah dan mengarah ke Unand, dekat Limau Manis. Disana datarannya tinggi, " terangnya.

Era menyebutkan, kondisi listrik tidak padam. Hanya saja, getaran gempa kedua yang cukup kuat menjadikan warga panik.

"Disini (padang.red) sering simulasi tsunami. Jadi ketika sirine berbunyi, warga langsung mencari lokasi yang lebih aman. (*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved