Jumat, 3 Oktober 2025

Ditampar Guru, Siswi MTs di Kulonprogo Jalani Perawatan

Mengaku kena tampar pada kepala bagian belakang, Erlina kemudian merasa pusing.

Editor: Wahid Nurdin
TRIBUN JOGJA/YOSEPH HARI
Erlina siswi asal Galur menunjukkan surat dokter dan obat hasil pemeriksaan karena merasa pusing diduga akibat ditampar guru sekolahnya, Jumat (29/1/2016). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Yoseph Hari

TRIBUNNEWS.COM, KULONPROGO  -  Penganiayaan diduga terjadi di sebuah sekolah di wilayah Kulonprogo, Yogyakarta.

Seorang siswi MTs Negeri Galur, Erlina Eka Prasetya, mengaku telah mendapat perlakuan kasar dari oknum guru di sekolahnya.

Mengaku kena tampar pada kepala bagian belakang, Erlina kemudian merasa pusing.

Rasa sakit di kepala itu juga masih terasa di pagi harinya.

Erlina pun sempat menjalani perawatan medis mulai dari Puskesmas Galur hingga ke RS Senopati Bantul.

Ditemui di rumahnya di Nepi Kranggan Galur, Jumat (29/1/2016), siswi tersebut dijenguk sejumlah warga tetangganya.

Dia mengatakan kejadiannya pada Selasa (26/1/2016) saat guru kelasnya tidak mengajar karena suatu acara di luar sekolah.

Sesuai perintah guru lain, siswa kelas VIII itu mengerjakan tugas dan harus dikumpulkan di ruang kantor guru.

Keluar dari ruang guru setelah mengumpulkan tugas itu, Erlina bertemu dengan oknum guru perempuan Sar.

Guru tersebut mempertanyakan mengapa para siswa keluyuran di luar kelas saat jam pelajaran.

Saat itu, menurutnya, guru tersebut juga menampar Erlina yang kena di kepala bagian belakang dan seorang siswa lainnya.

"Saya kena. Yang Nevi Elvita (temannya) kena tapi tidak merasa sakit," kata Erlina.

Saat itu, Erlina mengaku merasa pusing dan menangis di kelas.

Pada pagi harinya, meski tetap masuk sekolah, Erlina mengaku tetap merasakan pusing di kepala.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved