Leni Tiba-Tiba Ditendang dan Ditikam, Motornya Dibawa Kabur
Setelah dipastikan korban tidak berdaya, pelaku kemudian melarikan sepeda motor korban jenis beat warna merah.
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Leni (39), terkapar setelah tubuhnya ditikam begal motor saat melintas di Jalan Meranti Simpang Jalan Garuda Kelurahan Labuh Baru Barat, Rabu (14/10/2015) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Dalam kondisi korban berdarah-darah, sepeda motor korban dibawa pelaku.
Leni diketahui menjadi korban perampasan sepeda motor oleh orang tak dikenal, yang diduga berjumlah dua orang.
Dari informasi kepolisian, berdasarkan keterangan korban sebelum melakukan penikaman, pelaku terlebih dahulu menendang korban yang saat itu tengah mengendarai sepeda motor.
Korban yang sudah terpental, kemudian didekati pelaku.
Belum sempat berdiri, pelaku kemudian menikam punggung korban.
Tidak puas, pelaku kembali mengayunkan pisau dan mengenai dada korban, sehingga korban pun terkapar bersimbah darah.
Setelah dipastikan korban tidak berdaya, pelaku kemudian melarikan sepeda motor korban jenis beat warna merah.
"Korban yang sudah terkapar, diselamatkan oleh warga yang melintas dilokasi. Korban kemudian dibawa kerumsah sakit Santa Maria. Saat ini kondisinya sudah pulih dan sudah bisa dimintai keterangan," terang Kanit Reskrim Polsek Payung Sekaki, Ipda Eru Alsepa.
Dikatakanya, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidkkan terkait aksi curas tersebut.
Dari pemeriksaan terhadap saksi korban, polisi berharap mendapatkan ciri-ciri yang spesifik.
"Kita berharap informasi dari korban. Sebab, saat kejadian tidak ada saksi yang melihat langsung kejadian tersebut, " papar Eru.
Dari keterangan saksi korban, disebutkan sepeda motor pelaku jenis astrea grand. Namun korban tidak mengetahui nomor plat sepeda motor pelaku.
"Saya tidak tidak memperhatikan betul pelakunya. Mereka berjumlah dua orang," terang Leni dihadapan penyidik.
Diceritakannya, saat peristiwa itu ia hendak pulang kerumah.
Saat melintas di Jalan meranti simpang Jalan Garuda, datang sepeda motor yang dikendarai pelaku memepetnya.
"Saat sudah dekat, sepeda motor saya ditendang dari arah samping. Saya terjatuh. Saat itu salah seorang lelaki menikamkan pisau kebagian punggung, " ujarnya lagi.
Saat ia akan menghadap ke pelaku, pisau kembali dihujamkan. Tikaman tersebut mengenai dadanya.
"Saya hanya bisa pasrah saat itu. Pelaku kemudian mengambil sepeda motor dan tas saya," ujarnya.
Sampai kini polisi masih berupaya mencari tahu identitas korban dari keterangan korban.
Keterangan korban menjadi informasi yang sangat penting guna bisa mengungkap tindak kejahatan yang terrbilang sadis itu.