Senin, 29 September 2025

Berawal dari Mi Instan, Lurah Cabuli Anak di Bawah Umur

“Ibu korban melihat anaknya merintih kesakitan di bagian selangkangan. Korban mengaku sudah sering dicabuli sama Pak Lurah," kata polisi.

Editor: Rendy Sadikin
shutterstock
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, KOLAKA - AB (50), seorang Lurah di Kota Kolaka, Sulawesi Tenggara dipergoki warga saat sedang mencabuli anak di bawah umur. Warga yang memergoki perbuatan Lurah itu adalah ibu kandung korban sendiri.

“Dia sudah kami tahan sejak 26 Agustus lalu. Dengan dasar pencabulan. Ini dibuktikan oleh laporan Polisi yang kami terima,” kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Kolaka, Iptu M Liwang, Selasa (1/9/2015).

Liwang menambahkan, Lurah itu melakukan perbuatannya di dalam rumah si korban.

“Pertama Lurah itu berkunjung ke rumah korban sekitar jam 9 pagi. Karena suasana rumah sepi, korban disuruh beli mie instan. Setelah itu dibuatkan dan sang lurah menyantapnya. Saat itu pula Lurah ini mulai menjalankan aksinya dengan memberi uang Rp50.000," kata Liwang.

Setelah memberikan uang, pelaku lalu melancarkan aksinya.

“Ibu korban melihat anaknya merintih kesakitan di bagian selangkangan. Korban mengaku sudah sering dicabuli sama Pak Lurah. Saat pengakuan itu, tersangka masih ada di tempat kejadian. Ternyata sudah dicabuli empat kali,” ujar Liwang.

Kini pelaku mendekam di balik jeruji besi di Polres Kolaka.

KOMPAS.com/Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Sumber: Kompas.com
Tags
Kolaka
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan