Ingin Beli Bensin, Rudi Dibegal di Tengah Sawah

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Puthut Dwi Putranto

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Aksi perampokan di jalan kembali terjadi di wilayah Kabupaten Demak. Setelah beberapa waktu lalu seorang pemuda tewas dibacok segerombolan orang dan motornya dibawa kabur di Taman Jasmine Park Plamongan Indah, Desa Batursari, Kecamatan Mranggen, Demak.

Kali ini insiden perampokan menimpa Rudi Iskandar (19) warga Desa Sedu, RT 01 RW 02, Kecamatan Karanganyar Demak. Sepeda motor Rudi yakni Honda Beat bernomor polisi H 6812 ADE dirampas perampok saat melintas di jalan tengah sawah yang berlokasi di Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Demak kemarin sekitar pukul 02.00 WIB dinihari.

Selain sepeda motor, dua unit handphone miliknya serta dompet beserta isinya juga ikut diambil pelaku yang diketahui berjumlah dua orang itu. Akibat kejadian ini korban mengalami kerugian hingga belasan juta rupiah. Kasus tersebut kini masih dalam penyelidikan petugas Reskrim Polres Demak.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Demak, AKP Zamroni, menjelaskan, sebelumnya korban berencana membeli bensin sekitar pukul 02.00 dari arah Dukuh Kalitekuk Karanganyar, di SPBU Cangkring. Dengan mengendarai sepeda motornya, korban kemudian melewati jalur Desa Ngaluran.

Sesampainya di jalanan yang sepi di tengah sawah, tiba-tiba korban dikejutkan dengan kemunculan dua orang tidak dikenal.

"Menurut keterangan korban, salah seorang pelaku memiliki tubuh tinggi besar dan seorang lainnya berperawakan kurus dengan kulit hitam dan berumur sekitar 30 tahunan, " kata Zamroni kepada Tribun Jateng, Rabu (22/07/2015).

Begitu bertemu korban, sambung Zamroni, kedua pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam dan mengancam hendak membunuh korban, jika tidak segera menyerahkan barang-barang berharga miliknya.

Ketakutan hendak dibunuh, korban akhirnya terpaksa menyerahkan sepeda motor, dompet, dan dua handphone miliknya. Begitu berhasil mendapatkan barang jarahannya, pelaku langsung kabur ke arah Cangkring.

"Korban sendiri saat itu langsung pulang dengan berjalan kaki, dan melaporkan kejadian tersebut ke petugas Polres Demak, " imbuh Zamroni.

Kapolres Demak, AKBP Heru Sutopo, mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat melintas di lokasi yang terhitung sepi. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, saat ini pihaknya berupaya mengoptimalkan pengamanan dengan rutin melakukan razia di lokasi yang disinyalir rawan aksi kriminalitas.

"Kami masih melakukan penyelidikan intensif terkait kasus perampokan yang terjadi. Kami upayakan segera menangkap pelaku, " tegas Heru. (puthut dwi putranto)