Jumat, 3 Oktober 2025

Luka Tusuk Sedalam 12 Cm Tewaskan Tahanan Lapas Kerobokan

Luka tusuk yang dialami Herman diketahui sedalam 12 cm, yang merupakan luka akibat senjata bermata dua.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Herman, napi Lapas Kerobokan yang tewas di RSUP Sanglah, Denpasar, Bali, Rabu (13/5/2015) sore. 

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Instalasi Forensik RSUP Sanglah, Jumat (15/5/2015) melakukan otopsi terhadap jenazah Herman Sumanto (45), tahanan yang menjadi korban penusukan oleh sesama tahanan di Lapas Kerobokan, Badung, Bali, Rabu (13/5/2015) lalu.

Otopsi dilakukan pukul 08.45 Wita berdasarkan permintaan dari Polres Badung.

"Sebab kematian pada jenazah Herman dipastikan karena luka tusuk pada dada kiri yang mengenai serambi kanan jantungnya," terang Kepala Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit seusai melakukan otopsi terhadap jenazah Herman.

Luka tusuk yang dialami Herman diketahui sedalam 12 cm, yang merupakan luka akibat senjata bermata dua.

"Lukanya sesuai dengan senjata yang ditemukan di TKP. Berdasarkan keterangan kepolisian, senjata yang digunakan adalah potongan ujung pagar yang berupa besi tajam. Jadi, dipastikan panjang senjata tersebut minimal dua belas sentimeter,"  tambah dr Alit.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved