Kamis, 2 Oktober 2025

Soputan Meletus , Warga Silian Ketakutan, Tombatu Hujan Debu Campur Air

Ketenangan Minahasa Tenggara Sabtu (7/3/2015) sore terusik oleh meletusnya Gunung Soputan

Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto Soputan Meletus , Warga Silian Ketakutan, Tombatu Hujan Debu Campur Air
/Tribun Manado/Rizky Adriansyah
Gunung Api Soputan melakukan erupsi dengan memuntahkan material berupa batuan dan abu vulkanik setinggi lebih dari 1000 meter ke udara, Minahasa, Sulawesi Utara, Minggu (14/8/2011). Status gunung tersebut telah dinaikkan menjadi level 3 atau siaga. Pemerintah setempat masih menunggu rekomendasi dari Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) untuk mengevakuasi masyarakat sekitar gunung api. (Tribun Manado/Rizky Adriansyah)

TRIBUNNEWS.COM.RATAHAN - Ketenangan Minahasa Tenggara Sabtu (7/3/2015) sore terusik oleh meletusnya Gunung Soputan sekitar pukul 17.09 Wita.

Pengamat Pos Pemantau Gunung Soputan, Asep Saifullah menjelaskan, material letusan mencapai ketinggian 4,5 kilometer dan awan panas meluncur sejauh 2,5 kilometer.

"Saya mendapat informasi sejumlah kecamatan terdampak hujan abu. Namun tidak ada korban dalam letusan ini," kata Asep.

Dari delapan kecamatan di Mitra yang terdampak letusan, Kecamatan Tombatu paling parah karena mengalami hujan abu bercampur air.

Kepala BPBD Mitra, Jopie Mokodaser mengatakan, kedelapan kecamatan yang terdampak letusan itu adalah Silian, Ratahan, Ratahan Timur, Tombatu, Tombatu Timur, Tombatu Utara, Touluaan, Touluaan Selatan.

Kecamatan Tombatu, menurut dia, adalah yang terparah. "Di sana hujan debu bercampur air," kata dia.

Mokodaser mengatakan, pihaknya tengah mendata kerugian material dari bencana itu.

Ia belum mendapat laporan tentang adanya korban jiwa.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved