Sabtu, 4 Oktober 2025

Elpiji 12 Kg Naik, Perajin Keramik di Malang Terancam Gulung Tikar

“Jumlah perajin di sini (Dinoyo) sekitar 34 orang. Dari jumlah itu ada 10 perajin yang pindah menjadi perajin gips akibat kenaikkan harga elpiji pada

zoom-inlihat foto Elpiji 12 Kg Naik, Perajin Keramik di Malang Terancam Gulung Tikar
/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
JOKOWI KUNJUNGI PAUL: Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta yang diusung oleh partai Gerinda dan Partai PDI Perjuangan yaitu Walikota Solo Joko Widodo atau Jokowi, Jumat (27/4/2012) kunjungi Pasar Uler (Paul) Permai, Tanjung Priok, Jakarta. Dalam kunjungannya Jokowi bertemu dan berbincang dengan tukang keramik, ojek sepeda, pedagang lainnya dan berjanji akan benahi Paul atau Pasar Uler. (TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)

Menurutnya, hotel menggunakan elpiji untuk dapur dan pelayanan air panas kepada pelanggan. Kebutuhan elpiji di hotel juga cukup tinggi.

Ia mencontohkan kebutuhan elpiji di hotel Splendid miliknya mencapai 25 tabung per bulan.

“Sekarang, kondisi usaha perhotelan semakin terjepit. Tarif daftar listrik naik, elpiji juga naik terus. Sedangkan pelanggan hotel sepi, karena persaingannya cukup ketat. Kami sudah mengirim surat ke Kementerian Pariwisata soal hal ini, tapi tetap tidak ada solusi,” katanya.

Baru sekitar tiga bulan naik, harga elpiji 12 kilogram naik lagi Rp 1.500 per kilogram mulai 2 Januari 2015. Berarti kenaikkan harga elpiji 12 kilogram mencapai Rp 18.000 per tabung.

Sebelumnya, harga elpiji 12 kilogram dari agen Rp 116.000 per tabung. Sekarang, harga elpiji 12 kilogram Rp 136.000 per tabung. (sha)

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved