Pesawat Jatuh di Manado
Cari Pakai Robot Nihil, Keluarga Korban Bawa 'Orang Pintar'
Rombongan terdiri dari empat orang, dan memboyong serta seorang ahli terawang yang akan berusaha menunjukan lokasi keberadaan pesawat yang jatuh.
Editor:
Budi Prasetyo
lihat foto
TRIBUNMANADO/MAICKEL KARUNDENG
Serpihan puing-puing kecelakaan pesawat carteran Elang Nusantara Air yang ditemukan Tim SAR gabungan, Selasa (2/12/2014).
Laporan Wartawan Tribun Manado, Maickel Karudeng
TRIBUNNEWS.COM, AIRMADIDI - Rombongan keluarga mekanik Pian Sofiyan, korban pesawat jatuh di Minut tiba di Pantai Firdaus Kema Minahasa Utara, Senin (8/12/2014).
Rencananya keluarga akan meninjau langsung tempat jatuhnya pesawat Elang Nusantara yang jatuh Selasa lalu.
Rombongan diterima Kepala Basarnas Manado Marsono. Marsono menjelaskan telah bekerja hampir seminggu tapi belum ada hasilnya.
Rombongan terdiri dari empat orang, dan memboyong serta seorang ahli terawang yang akan berusaha menunjukan lokasi keberadaan pesawat yang jatuh.
