Pemilu 2014
Enam Anggota PPK Sangatta Selatan Juga Jadi Tersangka
Keenam elemen PPK Sangatta Selatan tersebut juga diduga telah menerima dana dari pihak yang berkepentingan terhadap hasil penghitungan suara.
Terkait penanganan kasus ini, Kapolres mengatakan situasi Kutim tetap kondisif.
"Alhamdulillah situasi landai. Insya Allah masyarakat Kutim bersikap dewasa dan akan menyerahkan sepenuhnya ke jalur hukum," katanya.
"Dan kami selaku aparat keamanan siap membantu dan mendukung para pihak yang mengalami kerugian, sehingga tidak berdampak pada hal-hal negatif yang akan mengganggu stabilitas keamanan. Dan sudah pasti jika ada gangguan, maka masyarakat Kutim sendiri yang merugi," kata Kapolres.
Sebagaimana diwartakan, tindakan Komisioner KPU Kutim, berinisial HAS, terungkap setelah saksi salah satu parpol menemukan perbedaan angka antara hasil resmi pleno rekapitulasi dengan angka yang tertera pada form DB-1 yang ditandatangani KPU Kutim dan para saksi. Temuan ini mencuat dalam sesi akhir pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten Kutai Timur di Gedung Serba Guna Pemkab Kutim.
Peristiwa krusial ini hampir luput dari perhatian para saksi parpol, karena umumnya fokus para saksi lebih dominan pada dinamika perolehan suara caleg tingkat kabupaten. Setelah perubahan ini ditemukan, para saksi langsung melaporkannya pada Panwaslu Kutim, Selasa (22/4/2014) malam.