Satu Keluarga Tewas Tenggak Racun di Tempat Berbeda

Laporan Wartawan Tribun Jateng Hermawan Endra Wijonarko

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN -  Kisah tiga warga Pekalongan, Jawa Tengah, yang masih terikat hubungan keluarga ini, tampak seperti adagium sastrawan terkenal Shakespeare: "hidup itu berisi tragedi yang secara bersamaan menjadi lelucon".

Betapa tidak, seorang nenek dan anaknya yang juga adalah ibu dari satu orang anak, tewas akibat bunuh diri di dua tempat berbeda. Mereka, tewas dalam waktu yang hampir bersamaan.

Seorang ibu bernama Lina (41) bersama anaknya, ditemukan tewas diduga bunuh diri dengan menenggak racun serangga.

Lina dan Dani (11) anaknya, ditemukan tewas di  Perum Duta Bahagia No 7 RT01/RW05, Kraton Lor, Pekalongan, Jumat (28/2/2014) dini hari.

Lina dan Dani, kekinian masih diautopsi di RSUD Kraton.

Kasatreskrim Polres Pekalongan Kota Ajun Komisaris Bambang Purnomo, membenarkan adanya ibu dan anak tewas diduga bunuh diri tersebut.

Berdasar hasil olah TKP, Kasatreskrim menjelaskan, ditemukan botol yang berisi racun serangga di lokasi kejadian.

Korban diduga tewas setelah meminum racun serangga tersebut. "Jenis racun dan penyebab meninggalnya korban masih menunggu hasil otopsi," terang AKP Bambang.

Informasi yang dihimpun Tribun Jateng, Jumat (28/2/2018), ada juga ditemukan korban bunuh diri bernama Anita (58) yang kemudian diketahui adalah ibu dari Lina atau neneknya Dani.

Lina dan Dani ditemukan tewas di Pekalongan, sedangkan Anita (neneknya) ditemukan meninggal di Hotel Langen, Cirebon.

Mereka masih satu keluarga kandung namun tewas di tempat berbeda dalam waktu satu hari hampir bersamaan.