Presiden SBY Minta Kuburan Gantung Toraja Didaftarkan ke Unesco
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, terkesima melihat Londa.
lihat foto
Tribun Timur/Muhammad Abdiwan
Sejumlah wisatawan mengunjungi kuburan Gua Londa di Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Jumat (27/12/2013). Menjelang Lovely December dan Fetival Toraja, kuburan berusia ratusan tahun yang hingga kini masih difungsikan sebagai makam ini banyak dikunjungi wisatawan manca negara maupun wisatawan lokal. Tribun Timur/Muhammad Abdiwan
TRIBUNNEWS.COM, RANTEPAO - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, terkesima melihat Londa, kompleks kuburan gantung berusia ratusan tahun di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Jumat (21/2/2014).
Bahkan, SBY berharap Londa bisa didaftarkan ke Unesco, lembaga pelestari warisan budaya lampau di bawah naungan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Apakah ini sudah masuk Unesco atau belum? Kalau belum, segera daftarkan situs ini sebagai warisan budaya dunia," celoteh SBY, dihadapan menteri dan rombongan saat berada di Londa.
Akses jalan darat menuju Londa yang begitu sempit, juga mengundang perhatian presiden.
Kepada Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, SBY memerintahkan untuk segera melakukan pelebaran jalan.
