Sabtu, 4 Oktober 2025

Buronan Penganiaya Polisi Nekat Muncul dan Bacok Istrinya

Sirat (29) yang masuk DPO Polres Sumenep, nekat muncul di kampungnya dan langsung membacok sang istri.

zoom-inlihat foto Buronan Penganiaya Polisi Nekat Muncul dan Bacok Istrinya
net
ilustrasi

Laporan Wartawan Surya Moh Rivai

TRIBUNNEWS.COM, SUMENEP - Masih ingat kasus tersangka Sirat (29) warga Desa Jabaan, Kecamatan Manding, Sumenep yang masuk DPO Polres Sumenep, karena membacok tangan KBO Reskrim Polres Sumenep.

Kekinian, Sirat juga menjadi menjadi buronan massa Desa Manding Timur, Kecamatan Manding, karena tega membacok Liskiyani (27) istrinya sendiri. Peristiwa itu, terjadi pada Senin (13/1/2014) siang kemarin.

Menurut Matnasir (40), warga Desa Jabaan, Kecamatan Manding, Sumenep, yang rumahnya ditempati Liskiyani, tindakan Sirat tersebut, bermula saat pelaku datang ke rumah istrinya sambil berteriak berulang-ulang ada polisi.

Beberapa warga dan famili Liskiyani, yang semula menjaga Liskiyani dari kejaran Sirat, lari meninggalkan Liskiyani. Demikian juga Liskiyani yang bersembunyi di kamar, juga ke luar untuk menghindar kejaran petugas.

"Kami semua yang semula menjaga Liskiyani dari kejaran Sirat menghindar, karena takut sama polisi. Saat itu Lis juga keluar dari kamar untuk menhindari petugas," kata Matnasir.

Matnasir menyatakan, saat korban ke luar dari pintu kamar, tiba-tiba Sirat muncul dan mengayunkan celurit ke paha korban.

Mendapat serangan mendadak dari suaminya, korban tidak sempat menghindar dan langsung ambruk ke tanah dengan darah segar mengucur dari pahanya.

Melihat Lis, sejumlah warga datang membawa korban ke Puskesmas Manding. Saat ini, korban masih menjalani perawatan di puskesmas. Korban mengalami luka bacok dengan tujuh jahitan di pahanya, dengan kedalaman sekitar 4 sentimeter.

Informasi yang diperoleh, korban sudah satu minggu menghindar dari suaminya karena akan dianiaya. Korban selalu berpindah-pindah tempat setiap 2 atau 3 hari.

Kekinian, keluarga korban yang tidak terima tindakan Sirat, justru memburu pelaku hingga ke masuk hutan yang diduga menjadi tempat persembunyian.

Kapolsek Manding Ajun Komisaris Bambang, membenarkan adanya kejadian penganiayaan yang dilakukan Sirat terhadap Liskiyani.

Pihaknya sudah menerima laporan kejadian tersebut dari keluarga korban. "Benar ada kejadian penganiayaan di Desa Jabaan, Manding, dan kami sudah menerima laporan kejadian tersebut dari kelurga korban," katanya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved