Petani Kopi Tanggamus Girang karena Harga Kopi Naik
-Petani kopi di Tanggamus senang karena harga kopi terus mengalami kenaikan.
Editor:
Budi Prasetyo
lihat foto
Serambi Banda Aceh/BEDU SAINI (BDU)
Petani memenen buah kopi di Kampung Bintang Bener, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah, Rabu (2/5). Sejak beberapa pekan terakhir buah kopi memasuki masa panen namun terkendala dengan turunya harga jual komoditi tersebut dari sebelumnya berkisar Rp 100.000/kaleng turun Rp 80.000/kaleng. (SERAMBI/BEDU SAINI)
Laporan Reporter Tribun Lampung Tri Yulianto
TRIBUNNEWS.COM LAMPUNG -Petani kopi di Tanggamus senang karena harga kopi terus mengalami kenaikan.
Menurut Marta, petani kopi Kecamatan Airnaningan, dulu harga kopi sangat rendah, tapi mulai tahun ini komoditas itu mulai ada harganya.
"Dulu waktu harga kopi anjlok, petani kopi banyak yang menebangi pohon, diganti dengan jagung dan kakao. Tapi sekarang tidak ada lagi karena kopi ada harganya," kata Marta, Minggu (24/11/2013).
Untuk saat ini harga kopi di tingkat petani Rp 17 ribu per kg, naik dari sebelumnya Rp 15 ribu per kg. (Tri Yulianto)
