Pasir Emas di NTT Diduga Banyak Diselundupkan ke Tangerang
Pasir emas yang banyak terdapat di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) diduga banyak diselundupkan ke berbagai daerah.
Laporan Wartawan Tribunnews.com Reza Gunadha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasir emas yang banyak terdapat di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) diduga banyak diselundupkan ke berbagai daerah.
Bahkan, banyak pula aktivitas penambangan ilegal pasir besi di Riung, Kabupaten Ngada yang diduga "disponsori" pejabat setempat hingga nasional. Dugaan tersebut, diungkapkan Forum Pemuda Penggerak Keadilan dan Perdamaian (Formadda) NTT.
"Khusus pasir emas, menurut hasil investigasi kami, hasil tambang itu diselundupkan terutama ke Kota Tangerang, Banten," kata Ketua Divisi Hukum dan HAM Formadda Hendrik Hali Atagoran, Senin (21/10/2013).
Ia mengatakan, penambangan ilegal dan penyelundupan hasil sumber daya alam NTT itu, merupakan ancaman serius bagi masyarakat setempat dalam beberapa tahun terakhir. "Hak atas hidup, lingkungan yang layak, dan ketersediaan air bersih, tak lagi bisa dinikmati karena aktivitas itu," imbuhnya.
Sebenarnya, kata dia, kedua kasus tersebut sudah dilaporkan kepada Mabes Polri. Namun, hingga kekinian, tak ada kebijakan penegakan hukum yang efektif untuk menghentikan segala aktivitas tersebut.
"Karenanya, kami berencana menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Mabes Polri pada Selasa (22/10/2013) besok. Aksi itu untuk mendesak polisi segera menindak aktivitas ilegal tersebut," tandasnya.