RUSUH JEMBER
Jelang Tahlil Korban Kerusuhan Puger, Polisi Gelar Razia
Aparat kepolisian menggelar razia terhadap warga sekitar.
TRIBUNNEWS.COM JEMBER, K — Menjelang acara doa bersama atau tahlil almarhum Eko Mardi Santoso (45), korban kerusuhan dua kelompok masyarakat, di Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger Jember, Jawa Timur, aparat kepolisian menggelar razia terhadap warga sekitar.
“Kondisi di Puger sudah mulai kondusif, kita tidak ingin situasi di sana kembali rusuh," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur, Komisaris Besar Awi Setiyono, Senin (17/9/13), saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Saat ini, lanjut Awi, polisi masih menyiagakan 13 Satuan Setingkat Kompi (SSK), baik dari kepolisian maupun TNI. “Masih terus kita siagakan 8 SSK Polri dibantu 5 SSK TNI di sana," katanya.
Awi berharap kepada masyarakat sekitar untuk terus menjaga situasi dan kondisi di Puger yang sudah mulai kondusif. Jangan sampai warga terpancing karena ulah provokator dari luar.
Eko Mardi Santoso (45), warga desa setempat, ditemukan tewas di pinggir pantai tak jauh dari lokasi rusuh antardua kelompok, Rabu pekan lalu. Eko diduga tewas setelah dianiaya oleh sekelompok orang. Saat ini kasus tersebut masih didalami tim gabungan dari Polda Jawa Timur dan Polres Jember.