Minggu, 5 Oktober 2025

DKK Balikpapan Temukan Dua Kasus Gizi Buruk

Kasus gizi buruk tampaknya belum sepenuhnya hilang diderita oleh anak-anak di Balikpapan.

Editor: Sanusi
zoom-inlihat foto DKK Balikpapan Temukan Dua Kasus Gizi Buruk
persda/Bian Harnansa
GIZI BURUK - Saidah (4) warga Jalan Warakas, Jakarta Utara, pasien gizi buruk tergolek lemas tak berdaya ditemani Ningsih (ibundanya), di ruang perawatan RSUD Koja, Jakarta Utara, Kamis (17/5) . Data organisasi pangan dunia (FAO) menyebutkan 820 juta orang di negara berkembang menderita kelaparan kronis dan dari jumlah tersebut lebih dari 50 persen adalah anak-anak, 13 juta diantaranya ada di Indonesia. (persda/Bian Harnansa)

Laporan wartawan Tribun Kaltim, Januar Alamijaya

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Kasus gizi buruk tampaknya belum sepenuhnya hilang diderita oleh anak-anak di Balikpapan.

Salah satu buktinya, Dinas Kesehatan Kota (DKK) baru saja menemukan dua kasus penyakit yang diakibatkan kurangnya asupan makan bergizi tersebut.

Dyah Muryani, Kepala DKK Balikpapan, mengatakan kasus ini baru ditemukan oleh jajarannya setelah ibu dari kedua anak yang berdomisili di Kelurahan Sepinggan tersebut memeriksakan penyakit yang diderita anaknya ke salah satu rumah sakit.

Awalnya orang tua dari pasien bersangkutan berniat mengobati anaknya yang terserang lumpuh. Namun setelah dilakukan pemeriksaan secara instensif, ternyata penyebab dari kelumpuhan itu diakibatkan oleh asupan gizi yang buruk sejak masih bayi. Hal itu berpengaruh terhadap sistem kekebalan tubuh.

Hal yang sama juga menimpa saudara dari pasien pertama, awalnya bocah tersebut didiagnosa menderita TBC, namun penyebab utamanya juga ditengarai berasal dari kurangnya masukan gizi.

Sumber: Tribun Kaltim
Tags
gizi buruk
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved