Jumat, 3 Oktober 2025

Kenaikan Harga BBM

Warga: Lebih Baik Harga BBM Tidak Naik daripada Diberi BLSM

Taher mengaku uang BLSM Rp 300 sama sekali tidak sesuai dengan tambahan pengeluaran yang harus ia keluarkan akibat naiknya harga BBM

SERAMBI/BUDI FATRIA
Penyaluran BLSM - Warga mengantre untuk mengambil dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Kantor Pos Pembantu, Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Kamis (27/6). (SERAMBI/BUDI FATRIA) 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Awang Azhari

TRIBUNNEWS.COM – Taher (52) warga Tungkal II yang sehari-hari kerja sebagai nelayan mengaku, uang BLSM Rp 300 ribu per tiga bulan yang diantrinya sejak pagi, sama sekali tidak sesuai dengan tambahan pengeluaran yang harus ia keluarkan akibat naiknya harga BBM.

"Uang Rp 300 ribu ini untuk satu minggu saja tidak cukup, karena ada empat orang yang harus saya tanggung. Dana BLSM ini sama sekali tidak sesuai dengan tambahan modal yang harus dikeluarkan sejak naiknya harga BBM," tutur Taher kepada Tribunjambi.com, Senin (1/7/2013).

"Sekarang modal yang harus keluar untuk melaut lebih banyak. Kalau seandainya kami masyarakat kecil ini disuruh milih, lebih baik BBM tidak naik, daripada diberi BLSM, karena jelas kemaren pengeluaran tidak seberat sekarang, sekarang apa-apa sudah naik semua, tapi hasil laut kita masih dibeli dengan harga lama," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved