Selasa, 30 September 2025

Pemilihan Gubernur Sumut

55 Persen Warga Binjai Golput Pilgub

Sebanyak 97796 dari 180.233 jumlah daftar Pemiliha Tetap (DPT) kota Binjai tidak menggunakan hak suaranya dalam pilkada

Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto 55 Persen Warga Binjai Golput Pilgub
Ilustrasi golput

Laporan wartawan Tribun Medan, M Azhari Tanjung

TRIBUNNEWS.COM, BINJAI – Sebanyak 97796 dari 180.233 jumlah daftar Pemiliha Tetap (DPT) kota Binjai tidak menggunakan hak suaranya dalam pilkada yang berlangsung 7 maret kemarin. Dengan demikian terdapat  lebih dari 55 persen angka Golput, Minggu (7/3/2013).

Hal ini berdasarkan, dari hasil rekapitulasi di lima kecamatan kota Binjai, dimana di Binjai timur total suara masuk 18.998, Binjai Barat total suara masuk 13.194, Binjai Selatan total suara masuk 17795, Binjai kota total Suara masuk 11066 dan Binjai utara  total suara 21,384 masuk.

Ketua KPU kota Binjai Agus Susanto membenarkan, rendahnya pasrtisipasi warga yang tidak menggunakan hak pilihnya. Namun ia membantah, tingginy angga Golput tersebut dikarenakan, kurangnya sosialisasi dari KPU.

Namun ia memandang, banyaknya persoalan yang membuat tingginya angka golput tersebut. ia merincikan permasalahan tersebut, dikarenakan kurangnya kesadaran dari masyarakat, jenuhnya masyarakat, hingga kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh para pasangan calon itu sendiri.

“kalau ada yang bilang, tingginya angka golput sampai 55 persen dikarenakan KPU itu tidak benar, karena semua orang itu tahu tanggal 7 ada pergelaran pilkada. Perlu diingat, tugas KPU itu bukan mobilisasi masa untuk melakukan hak pilihnya, tapi tugas KPU merupakan sosialisasi masa untuk memberikan hak pilihnya. Di dalam UU kita tidak punya wewenang untuk lakukan mobilisasi masa kalau dalam UU diatur kita pasti akan melakukannnya” jelasnya

Sementaraa itu, KPU Binjai sendiri akan melakukan rekapitulasi secara keseluruhan itu pada hari selesa mendatang. “yang sudah selesai rekapitulasinya masih di tingkat kecamatan, kita rekapitulasinya selasa nanti, dengan mengundang para saksi dari masing-masing calon,” jelasnya.

Ketika ditanya, tentang adanya saksi dari pasangan ESJA yang tidak menandatangani berkas acara rekapitulasi di kecamatan. Agus menilai hal tersebut tidak jadi permasalahan.

“meski mereka tidak melakukan penandatanganan berkas tidak menganggu hasil rekapitualasi keseluruhannya. Hasil suara itu tetap sah, meski pun masing-masing calon tidak menandatanganinya” ucapnya.

Sementara itu meski KPU binjai belum mengeluarkan hasil rekapitulasi keseluruhan, dari hasil rekapitulasi di lima kecamatan dikota Binjai pasangan Gatoto pujo Nugroho – T Erry Nuradi menang telak di Binjai dengan memperoleh 37487 suara, diikuti pasangan Gus Irawan – Soekirman memperoleh suara 20945 suara, dikuti pasangan Efendi Simbolon – Jumiran Abdi memperoleh 10949 suara, diikuti pasangan Chairuman harahap dan Fadly Nurzal 8017 suara dan peringkat akhir pasangan Amri Tambunana -  RE Nainggolan memperoleh 5039 suara.

Dari lima kecamatan di kota binjai, hanya dua kecamatan yakni Kecamatan Binjai Kota dan Binjai selatan hasil rekapilutasinya ditandatangani saksi dari pasangan ESJa, sedangkan ditiga kecamatan tidak dilakukan penandatanganan.

Pantauan tribun di kantor KPU binjai, kotak suara sudah mulai masuk kekantor KPU dengan dibawa satu unit truk dan diikuti dengan pengawalan dari personil polres Binjai. (ari/tribun-medan.com)

Baca  Juga  :

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan