Jumat, 3 Oktober 2025

Lintas Utara Ende Lumpuh, Tiga Kecamatan Terisolir

-Lintas utara Kabupaten Ende lumpuh menyusul rusaknya jalur jalan utama karena digerus air hujan

Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto Lintas Utara Ende Lumpuh, Tiga Kecamatan Terisolir
BANGKA POS/RESHA JUHARI
Sejumlah pelajar melewati jalanan rusak di jalan Raya

Laporan Wartawan Pos Kupang, Romualdus Pius

TRIBUNNEWS.COM, ENDE--Lintas utara Kabupaten Ende lumpuh menyusul rusaknya jalur jalan utama karena digerus air hujan. Akibatnya tiga kecamatan, yakni Kecamatan Wewaria, Maurole dan Kota Baru terisolir dari Kota Ende.

Informasi yang dihimpun Pos Kupang menyebutkan, jalur jalan yang rusak di daerah utara Kabupaten Ende, masing-masing terjadi di Ropa, Desa Keliwumbu dan Desa Tana Li, Kecamatan Wewaria. Di Desa Keliwumbu ada sebuah deker yang ambruk menyebabkan jalur jalan terputus sedangkan di Desa Tana Li ada jembatan yang rusak begitupun jalur jalannya. Rusaknya sarana prasarana utama di jalur tersebut membuat arus transportasi menjadi lumpuh.

Terkait dengan rusaknya jalur jalan yang ada di lintas utara dibenarkan oleh anggota DPRD Kabupaten Ende, Arminus Wuni Wasa dan Yustinus Sani.

Kepada Pos Kupang di Ende, Jumat (8/3/2013), Arminus mengatakan jalur jalan yang rusak di lintas utara Kabupaten Ende terjadi pada Minggu (3/3/2013) ketika terjadi hujan angin saat itu.

Hal senada juga diungkapkan Yustinus Sani yang menelepon Pos Kupang mengabari bahwa ada kerusakan jalan di lintas utara Ende. "Jalur jalan yang beberapa waktu lalu kita lewat telah rusak,"kata Yustinus kepada Pos Kupang melalui telepon.

Terkait kerusakan jalur jalan di lintas utara Ende, baik Arminus maupun Yustinus meminta pemerintah segera mengambil langkah-langkah darurat dengan harapan arus transportasi di daerah tersebut dapat kembali normal.

"Kalau memang pelaksanaan perbaikan permanen masih menunggu waktu maupun dana maka untuk sementara pemerintah melakukan tindakan darurat agar arus transportasi dapat berfungsi baik untuk mobilisasi barang kebutuhan maupun manusia,"kata Arminus.

Menurut Arminus langkah-langkah darurat memang harus segera dilakukan agar masyarakat yang ada di wilayah utara Ende dapat beraktivitas untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari. "Yang terjadi saat ini adalah ketika warga hendak ke Kota Ende tidak bisa, begitupun sebaliknya,"kata Arminus.

Sementara Yustinus Sani meminta pemerintah segera mengambil langkah-langkah konkrit terkait kerusakan jalan yang ada, jika tidak diperbaiki dikhawatirkan tingkat kerusakan akan semakin parah.

"Saat ini saja ada beberapa ruas yang telah rusak meskipun masih dalam skala kecil. Itupun sudah membuat arus transportas lumpuh apabila tidak ada langkah-langkah konkrit untuk perbaikan maka bukan tidak mungkin semua ruas jalan yang ada akan putus total,"kata Yustinus.

Pantuan Pos Kupang beberapa waktu lalu saat melewati jalur jalan di lintas utara terlihat ada sekitar tiga hingga empat titik kerusakan jalan, baik dalam skala besar maupun kecil

Baca  juga  :

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved