Punya Kartu Rehabilitasi, Pecandu Bebas Pidana
kartu rehabilitasi ini selain digunakan untuk menghilangkan ketergantungan terhadap narkotika, juga diharapkan bisa menghindari pidana.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
TRIBUNNEWS.COM NUNUKAN, Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Nunukan mengusulkan agar Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan menjadi tempat rehabilitasi pecandu narkotika. Dengan begitu, para para pecandu tidak perlu dikirim keluar daerah.
Sekretaris BNK Nunukan Rustam mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Direktur RSUD Nunukan Dokter Marwan, untuk menyiapkan gedung rehabilitasi pecandu narkotika di RSUD Nunukan.
“Kita mendorong untuk rumah sakit menjadi sebagai tempat rehabilitasi,” ujarnya.
Selain itu RSUD Nunukan diharapkan menjadi institusi yang menerima wajib lapor dari para pecandu.
“Kita kan mendorong sekarang untuk pecandu. Ini kan bukan pengedar yah. Kalau pengedar jelas ranah hukumnya. Untuk yang pecandu dan bukan pengedar, kita akan dorong menjalani rehabilitasi,” ujarnya.
Mereka yang menjalani rehabilitasi disediakan kartu khusus yang digunakan untuk melapor setiap waktu tertentu. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35/2009 tentang Narkotika, mereka yang melakukan rehabilitasi tidak bisa dituntut secara pidana.
“Nanti ada dua kemungkinan. Kalau perlu dirawat, berarti dia masuk rehabilitasi. Kalau tidak perlu dirawat, cukup rawat jalan tetapi dengan waktu tertentu datang dan melaporkan kapada dokternya,” ujarnya.
Rustam mengatakan, kartu rehabilitasi ini selain digunakan untuk menghilangkan ketergantungan terhadap narkotika, juga diharapkan bisa menghindari pidana.
“Yang jadi masalah kalau ditangkap. Berarti kan secara pidana? Apablagi bagi pengedar. Itu yang kita dorong, mudah-mudahan untuk rumah sakit bisa secaptnya. Kita juga akan bekerjasama dengan pihak Dinas Kesehatan kemungkinan puskesmas juga bisa,” ujarnya.
Terkait usulan gedung rehabilitasi di RSUD Nunukan, pihaknya mengaku sudah mengadakan pembicaraan yang melibatkan Wakil Bupati Nunukan Hajjah Asmah Gani.
“Kemarin dari rumah sakit, Insya Allah menyiapkan gedungnya. Kita tunggu kapan kesiapan gedungnya? Kalau untuk dokternya Insya Allah kita latih,” ujarnya.
Baca Juga :
- SYL Rapat Bersama Chairul Tanjung di Trans Corps 1 menit lalu
- Penyidik Periksa Dua Saksi Perkara Tunjangan Komunikasi Intensif 4 menit lalu
- Jambret Nasabah Bank, Dibekuk 2 Anggota TNI 5 menit lalu
