Korban Penembakan di Papua Jadi 12 Orang Tewas

Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Informasi terakhir akibat baku tembak yang terjadi di Tingginambut dan Sinak, Puncak Jaya, Papua kemarin 12 orang meninggal dunia. Delapan anggota TNI dan 4 warga sipil.

"Informasi terkahir yang kami peroleh sampai pagi ini akibat dua kejadian kemarin di Tingginambut Puncak Jaya dan Sinak Puncak Jaya, Papua, korban keseluruhan menjadi 12 orang. 8 TNI, 4 masyarakat sipil," kata Kepala Bagian Penerangan Umum, Kombes Pol Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (22/2/2013).

Selain korban meninggal dunia, lima lainnya mengalami luka tembak. Empat warga sipil dan satu anggota TNI.

"Untuk korban yang ada di Tingginambut, informasi terakhir sudah dievakuasi ke Jayapura, sementara untuk yang di Sinak masih menunggu informasi yang lebih lanjut," ungkap

Aksi kekerasan kembali mendera tanah Papua yang mengakibatkan tewasnya lima anggota TNI. Kelimanya tewas setelah diserang kelompok bersenjata, Kamis (21/2/2013).

Penyerangan terhadap anggota TNI tersebut terjadi di dua tempat. Pertama di Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya sekitar pukul 09.00 WIT yang mengakibatkan satu anggota TNI tewas dan satu warga sipil luka. Kemudian sekitar pukul 10.30 WIT di Sinak, Kabupaten Puncak Jaya terjadi kejadian serupa akibatnya 11 orang tewas dan emapat lainnya luka-luka.

Kejadian pertama terjadi begitu cepat, pelaku langsung menembak anggota TNI yang sedang berjaga di Pos Pengamanan jalan.

Berbeda dengan kejadian di Distrik Sinak, anggota TNI justru dihadang kelompok bersenjata saat sedang bergerak dari Sinak menuju Bandara Mulia. .

Saat itu rombongan anggota TNI dengan menggunakan kendaraan bergerak dari Sinak ke Bandara Mulia untuk menjemput peralatan yang datang dari Nabire.

Berikut delapan prajurit TNI yang gugur.

1. Sertu M. Udin
2. Sertu Frans
3. Sertu Ramadhan
4. Sertu Edi
5. Praka Jojo Wiharja
6. Praka Wempi
7. Pratu Mustofa
8. Pratu Bowo

Prajurit yang luka :
1. Lettu Reza
2. Serda Wahyudi