Sabtu, 4 Oktober 2025

Sejumlah LSM Jombang Tolak Eksplorasi Air oleh Aqua Danone

Tingginya penyedotan itu akan berakibat langsung ke masyarakat sekitar. Sumur-sumur masyarakat juga akan terpengaruh.

zoom-inlihat foto Sejumlah LSM Jombang Tolak Eksplorasi Air oleh Aqua Danone
POS KUPANG/JUMAL HAUTEAS
Inilah anak-anak RT 04, RW 02, Desa Ranggi, Kecamatan Wae Ri’i, saat berada di sumber mata air perdesaan, bersama ibu-ibu rumah tangga, mengantri air minum bersih, Rabu (19/10/2011).

Laporan dari Sutono wartawan surya

TRIBUNNEWS.COM,JOMBANG - Rencana PT Tirta Investama melakukan eksplorasi air bawah tanah di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Mojowarno, Wonosalam, dan Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang mendapat penolakan dari lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Mereka khawatir, upaya perusahaan yang memproduksi air minum dalam kemasan (AMDK) merek Aqua itu akan mengancam kelestarian air bagi petani. Eksplorasi yang dilakukan di Jombang, khususnya di Mojowarno akan berdampak timpangnya ekologi.

Apalagi, daya hisap pemompaan  air tersebut sangat tinggi.

"Tingginya penyedotan itu akan berakibat langsung ke masyarakat sekitar. Sumur-sumur masyarakat juga akan terpengaruh. Belum lagi dampak kebakaran hutan yang akan terjadi karena support air ke hutan dari bawah mulai berkurang," kata Ketua Masyarakat Peduli
Pelayanan Publik (MP3) Jombang, Imamuddin Roichan, Senin (18/2/2013).

Imamuddin menjelaskan, air tanah harus dilindungi karena merupakan sumber kehidupan bagi manusia, baik secara langsung ataupun tidak
langsung. Kabupaten Jombang, lanjutnya, seharusnya menjadi pelopor kawasan air tanah lindung di Indonesia.

"Apalagi, kawasan Desa Grobogan Kecamatan Mojowarno, yang akan dijadikan lokasi eksplorasi, merupakan tempat yang banyak menyimpan peninggalan purbakala. Kalau di wilayah tersebut dieksplorasi, apa jadinya sejarah Jombang nantinya. Oleh karena itu, kami menolak rencana eksplorasi tersebut," tegasnya..

Rencana masuknya perusahaan asing tersebut diakui Bupati Jombang Suyanto. Bahkan, menurutnya, pihak Danone sudah melakukan survei di tiga kecamatan, yakni Mojowarno, Wonosalam, dan Bareng.

Tiga kecamatan itu, kata Suyanto, menyimpan potensi air dalam tanah. Air dalam tanah itulah yang akan dieksplorasi oleh Aqua dengan kedalaman bor  100 meter.

"Dengan kedalaman pengeboran di atas 100 meter, hal itu tidak akan berpengaruh terhadap kebutuhan air bagi warga sekitar," kata Suyanto.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved