Kamis, 2 Oktober 2025

Pemilihan Gubernur Sumut

Harta Chairuman Harahap Mencapai Rp 36,5 Miliar

Calon Gubernur (Cagub) Sumut nomor urut tiga, Chairuman Harahap memiliki kebun sawit seluas sekitar 200 hektare

zoom-inlihat foto Harta Chairuman Harahap Mencapai Rp 36,5 Miliar
Rahmad Hidayat/Tribunnews.com
Chairuman Harahap

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Calon Gubernur (Cagub) Sumut nomor urut tiga, Chairuman Harahap memiliki kebun sawit seluas sekitar 200 hektare. Saban tahun, kebun sawit itu memberikan pendapatan Rp 1,2 miliar pada cagub yang juga anggota DPR RI itu.

"Saya punya 22 kebun sawit. Lokasinya di Gunungtua dan Tebingtinggi," ujar Chairuman pada tim klarifikasi LHKPN KPK yang dikomandoi Direktur Dikyanpas KPK, Didie A Rachim di kediamannya, Jl AH Nasution 92, Medan Johor, Kamis (31/1/2013).

Namun saat Tribun mencoba merinci data kebun sawit tersebut, politisi Golkar yang sudah tiga kali mencalonkan diri menjadi Gubernur Sumut itu meminta tak usah diberitakan.

"Ah, tidak usahlah diberitakan itu," ujarnya.
Setelah didesak, Chairuman mengaku tidak terlalu hapal.
Apakah mencapai 100 hektare?

"Sekitar 200 hektare lah," ujarnya.

Saban tahun, Chairuman juga mendapatkan penghasilan tambahan Rp 900 juta pertahun dari dua SPBU miliknya.

"Apa benar bapak punya dua SPBU? Satu atas nama bapak dan putra bapak?" ujar petugas KPK.

Chairuman mengangguk tanda setuju. Ia mengatakan mendapatkan penghasilan sebesar Rp 900 juta setiap tahun dari operasi dua unit SPBU tersebut.

Tim KPK juga menanyakan penghasilan Chairuman saat jadi dosen tamu atau sebagai narasumber.

Namun cagub yang berpasangan dengan cawagub Fadly Nurzal itu meminta honor itu tidak dimasukkan dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

''Sekitar Rp 5 juta lah, tapi tidak usah dimasukkanlah karena itu sebenarnya hanya bentuk penghargaan semata," ujar Chairuman.

Pada tim KPK, Chairuman menaksir nilai peralatan rumah tangga, peralatan elektronik hingga peralatan kebugaran yang ada di rumahnya sekitar Rp 300 juta.

"Peralatan rumah tangga sekitar Rp 200 jutaan. Untuk peralatan olahraga berkisar Rp 100 juta," ujarnya.

Setelah melakukan pemeriksaan selama 110 menit, KPK menyimpulkan harta Chairuman sebesar Rp 36.529.673.744.

Sebelumnya Chairuman melaporkan hartanya sebesar Rp 34.333.451.380 dalam LHKPN yang sudah dikirimkan ke KPK.
Sehingga mengalami koreksi positif sebesar Rp 2.196.222.364.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved