Sultan Tinjau Lokasi Rawan Longsor
Kondisi ini membuat Gubernur DIY, Sri Sultan HB X meninjau lokasi tersebut.
lihat foto
Slamet Lega Tebing Akan Segera Dibronjong
TRIBUNNES.COM BANTUL – Sedikitnya 11 rumah di Dusun Bawuran 1, Desa Bawuran, Pleret, Bantul terancam hanyut ke sungai Opak. Lantaran, longsor setiap saat mengancam rumah yang berderet di bantaran sungai Opak tesebut.
Kondisi ini membuat Gubernur DIY, Sri Sultan HB X meninjau lokasi tersebut. Dalam kunjungannya, Sultan memastikan tebing di bantaran Sungai Opak tersebut akan diberonjong atau dibangket.
Lantaran, tebing sepanjang 200 meter di sisi timur tersebut terus mengalami abrasi dan terancam longsor terutama saat hujan deras turun.
"Ini bisa nggogos (mengikis) pekarangan orang. Bagaimana itu bisa diatasi meski untuk sementara," ujar Sultan.
Sultan pun menjelaskan, bahwa sebenarnya, Pemerintah DIY telah membuat penampungan air di Tambakboyo, Sleman. Hanya saja, penampungan air yang berkapasitas 600 ribu meter kubik tersebut, belum menjamin aliran air di Sungai Opak mengecil.
"Belokan airnya nabrak dewe kalau memang volumenya (air) besar," jelas Sultan.
Sedianya, bila musim penghujan telah berakhir, Pemerintah DIY akan segera membangun beronjong atau bangket di tebing sepanjang 200 meter tersebut.
Salah seorang warga yang rumahnya terancam longsor, Slamet Kismadi (60) mengaku lega, setelah ada jaminan tebing sungai tersebut akan dibronjong.
Sementara ini, untuk menekan abrasi dan untuk mencegah longsor, ia menanam pohon bambu di tebing yang hanya berjarak sekitar 10 meter dari rumahnya itu.
"Sudah beberapa kali saya tanami pohon bambu, tapi ya hanyut terus. Sementara ini, itu satu-satunya cara agar tidak longsor," ungkapnya.
Dari pantauan Tribun Jogja, rumah-rumah ini terletak hanya beberapa meter dari pinggiran sungai Opak yang memiliki aliran cukup deras. Disinyalir, longsornya tanah tepat di tebing sungai Opak ini, akibat jenis tanah gembur serta tak kuat menahan beban bangunan rumah ditambah beban kendaraan yang lewat di ruas jalan tak jauh dari sungai. (yud)
Baca Juga :
- Harga Kebutuhan Pokok di Balikpapan Melonjak 15 menit lalu
- Lima Survivor Merapi Berhasil Dievakuasi 21 menit lalu
- Ibu Tewas di Taksi, Ayah dan Anak Tewas di Hutan 22 men
