Nelayan Bintan Mulai Melaut
Bagi masyarakat pesisir Bintan yang mayoritas nelayan, akhir musim angin utara berarti saatnya beraktivitas.
TRIBUNNEWS.COM, BINTAN -- Bagi masyarakat pesisir Bintan yang mayoritas nelayan, akhir musim angin utara berarti saatnya beraktivitas. Pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Tanjungpinang, efek musim utara sudah mengalami penurunan saat ini.
Kepala BKMG Tanjungpinang, Hartanto menyebutkan potensi hujan lebat berskala lokal masih ada, cuma secara umum intensitasnya sudah berkurang dari beberapa bulan sebelumnya.
"Cuaca tak menentu masih terjadi, saat musim peralihan. Hujan terjadi dalam skala lokal lebih mendominasi. Diakhir bulan ini pengaruh angin utara sudah tidak begitu kuat. Namun sepertiga bulan terakhir ini potensi hujan sudah agak berkurang," tukasnya, Minggu (13/1/2013).
Saat angin kencang dan ombak besar, para nelayan kebanyakan memilih tidak melaut. Namun kemarin, beberapa nelayan mengaku sudah agak nyaman melaut dengan cuaca yang mulai membaik.
Kardi, salah seorang nelayan di Kijang mengaku aktivitas melaut sangat diandalkan nelayan saat ini. "Ya setidaknya sudah mulai banyak yang ke laut mencari ikan, tapi kami masih tetap hati hati dengan perubahan cuaca saat ini," ujarnya. (Tribun Batam/san)
Baca juga:
- Pedagang Jajanan Malam Siantar Tolak Relokasi
- 1,6 Kg Ganja Dimusnahkan
- KSKP Bakauheni Kembali Amankan 7 Imigran Asal Myanmar
- Pengaspalan di Sungaipenuh Disinyalir Rugikan Negara Rp 7 M