Rabu, 1 Oktober 2025

Penembakan Solo

Solo Gelar Apel Akbar Antisipasi Teror

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo siap membantu pihak kepolisian untuk melakukan tindakan antisipasi dini

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto Solo Gelar Apel Akbar Antisipasi Teror
Warta Jateng/Damianus Bram
Anggota CSI Polres Solo tengah mengecek proyektil setelah terjadi baku tembak antara tim Densus 88 dengan tersangka teroris, Jumat (31/8/2012) malam. Kawanan itu diduga pelaku penembakan terhadap Bripka Dwi Data Subekti di Pos Polisi Plaza Singosaren, Solo, Kamis (30/8/2012) kemarin. Dalam peristiwa baku tembak ini dikabarkan 3 orang tewas, salah satu di antaranya anggota Densus 88. WARTA JATENG/Damianus Bram

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo siap membantu pihak kepolisian untuk melakukan tindakan antisipasi dini terhadap kemungkinan terjadinya teror di Kota Solo.

Pemkot Solo akan kembali menggiatkan kegiatan ronda dan pengamanan di Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) di tiap RT dan RW di Kota Solo.

"Kita akan giatkan lagi ronda keliling kampung pakai kentongan yang sudah tradisi di Solo tapi saat ini mulai luntur," kata Wakil Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo kepada wartawan, Sabtu (1/9/2012).

Untuk itulah, pada tanggal 4 September 2012 mendatang pihaknya akan menggelar apel akbar warga Kota Solo. Kegiatan apel tersebut akan menghadirkan seluruh pengurus RT dan RW, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kota (LPMK) dan Organisasi Sosial Kemasyarakatan yang ada di Kota Solo.

"Nanti akan kita sosialisasikan mengenai tindakan yang harus dilakukan untuk antisipasi dini," katanya.

Kegiatan tersebut, lanjut dia, juga akan melibatkan unsur TNI dan Polri untuk memberikan sosialisasi. "Kami akan meminta kegiatan ronda ini dibangkitkan kembali. Warga juga akan diberi semangat. Kemudian mengetatkan kembali aturan, lebih 1x24 jam untuk tamu bermalam harus melapor," urainya.

Dirinya juga kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan adanya serangkaian kejadian teror di Kota Solo.

"Masyarakat Solo tetap beraktiVitas normal dan tidak berpengaruh dengan kejadian itu," katanya. Menurut dia, tugas pengamanan kota tidak semata-mata menjadi tanggungjawab pihak kepolisian.

KLIK JUGA:

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved