Kenapa Harus Pakai Selendang Komandan?
Sejumlah anggota FKPPI enggan memakai selendang bertuliskan penggalan tagline 'Syahrul Don't Stop Komandan, Komandan' sesaat

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sejumlah anggota FKPPI enggan memakai selendang bertuliskan penggalan tagline 'Syahrul Don't Stop Komandan, Komandan'. Para anggota FKPPI ini menolak sesaat sebelum calon gubernur incumbent Sulsel Syahrul Yasin Limpo membuka Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) XIX Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan ABRI (FKPPI) Sulsel tahun 2012 di Baruga Sangiaseri, rumah jabatan gubernur, Jl Sungai Tangka, Makassar, Jumat (8/6/2012).
Sebanyak 200 selendang Komandan berwarna kuning dibagikan kepada anak-anak purnawirawan tentara itu.
"Kenapa harus pakai begini (selendang), FKPPI kan bukan organisasi politik tapi ormas," kata pengurus cabang FKPPI, Pangkep Marsah kepada salah satu rekannya.
Saat dikonfirmasi Tribun Timur (Tribun Network) terkait ocehannya Marsah mengatakan, pembagian selendang itu adalah hanya simbol, Syahrul selaku ketua PD PKPPI Sulsel.
"Oh yang itu tadi, iya, memang, FKPPI ini bukan organisasi politik, kalau selendangnya tadi, ya teman-teman pakai karena kebetulan pak Syahrul selaku ketua," kata Marsah kepada Tribun Timur sambil memasukkan selendang yang akrab dipakai Syahrul itu saat sosalisasi politik di mana-mana.
BACA JUGA:
- Lamsel Proyeksikan Surplus Beras 114.108 Ton
- Dua Atlet Bowling Mengadu ke KONI Riau
- 15 Tenant Bandung Digital Valley Kerjasama dengan Telkom
- Ledakan Tabung Karbit Tewaskan Pedagang Balon Gas