Sabtu, 4 Oktober 2025

Bom Bunuh Diri Solo

Gereja Kepunton Sudah Diisolasi

Pasukan Gegana Brimob dan tim Disaster Victim Identification (DVI) sudah mengambil alih penanganan lokasi ledakan bom di GBIS Kepunton

Editor: Harismanto

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Ade Rizal
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Pasukan Gegana Brimob dan tim Disaster Victim Identification (DVI) sudah mengambil alih penanganan lokasi ledakan bom di GBIS Kepunton. Komplek gereja pun juga sudah diisolasi.

Laporan wartawan Tribun Jogja di lokasi kejadian, police line dipasang di jarak sekitar 30 meter dari gereja, dan pintu gerbang gereja ditutup rapat. Mayat pengebom yang ada di pintu masuk gereja masih dibiarkan tergeletak.

Data yang dikumpulkan Tribun Jogja di lapangan, sementara diketahui satu orang tewas dan puluhan jamaah gereja luka-luka. Korban tewas diduga pelaku peledakan

Seorang petugas jaga gereja, Erik, mengaku menyaksikan kejadian tersebut. Saat itu, kisahnya, pelaku yang mengenakan pakaian atasan hitam dengan celana putih berbaur, berbaur dengan jemaat yang lain.

"Jadi tidak ada yang menduga, tahu-tahu terdengar suara duer!" kisahnya dengan terbata-bata dan masih nampak panik. Beberapa saat kemudian, seorang warga melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian.

Sejumlah korban yang mengalami luka-luka diduga terkena paku yang diduga terdapat dalam bom tersebut. Kejadian ledakan terjadi tepat di pintu keluar gereja dan membuat panik warga sekitar. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved