Sabtu, 4 Oktober 2025

Hunian TOD Nempel Stasiun Kereta Akan Dilanjutkan, Apartemen di Margonda Depok Jadi Percontohan

Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Kementerian BUMN akan melanjutkan program penyediaan hunian vertikal di kawasan stasiun kereta.

Tribunnews/Endrapta
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait (kanan) dan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (20/11/2024). 

Sebelumnya, Ara bersama Menteri BUMN Erick Thohir akan memetakan seluruh aset perusahaan plat merah yang bisa dimanfaatkan sebagai lahan pembangunan hunian.

Menurut Erick, upaya ini merupakan bukti komitmen dirinya ikut mensukseskan program 3 juta rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

"Kami punya komitmen yang sama bagaimana mensukseskan program Bapak Presiden, program 3 juta rumah, dan kita punya komitmen yang sama dan insyaallah kita dukung dari kerja-kerja Pak Menteri (Maruarar Sirait)," katanya dalam konferensi pers di kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2024) malam.

Baca juga: Gandeng Swasta, Jasa Marga Kembangkan Bisnis Rumah Sakit dengan Konsep TOD 

Erick belum bisa membeberkan potensi luas lahan dari aset BUMN yang akan dimanfaatkan sebagai perumahan rakyat karena ia baru pertama kali bertemu dengan Ara untuk membahas soal ini.

Namun, ia mengatakan bahwa dalam mendorong program 3 juta rumah ini, ada Perum Perumnas dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI yang bisa diberdayakan.

Untuk KAI, Erick menyebut ada lahan yang bisa digunakan untuk kawasan berorientasi transit (Transit Oriented Development/TOD).

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved