Senin, 6 Oktober 2025

Pilpres 2019

Megawati Disebut Bisa Pertemukan Jokowi dan Prabowo Pasca-Pilpres 2019, Ini Alasannya

Megawati disebut bisa jadi jembatan untuk mempertemukan Jokowi dan Prabowo setelah Pilpres 2019. Ini alasannya.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
instagram.com/prabowo/KompasTV
Megawati Disebut Bisa Pertemukan Jokowi dan Prabowo Pasca-Pilpres 2019, Ini Alasannya 

Megawati disebut bisa jadi jembatan untuk mempertemukan Jokowi dan Prabowo setelah Pilpres 2019. Ini alasannya.

TRIBUNNEWS.COM - Megawati Soekarno Putri bisa menjadi tokoh untuk mempertemukan kedua calon presiden Joko Widodo (Jokowi)-Prabowo Subianto pasca-Pilpres 2019.

Hal ini dikatakan Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari dalam program Breaking News KompasTV, Kamis (23/5/2019).

Seperti diketahui, hingga sekarang, belum terjadi pertemuan antara Jokowi dan Prabowo pasca-Pilpres 2019.

Pertemuan antara keduanya dianggap penting terlebih menilik situasi politik yang terjadi pada Pilpres 2019.

Menurut Qodari, Mega bisa satu tokoh yang dapat mempertemukan kandidat Pilpres 2019 karena bisa diterima oleh keduanya.

"Dari sisi Pak Jokowi, tentu karena Pak Jokowi adalah kader PDIP," kata dia.

Baca: Respons Megawati soal Kabar Demokrat dan PAN Merapat ke Pemerintahan Jokowi

Baca: Ditanya Soal AHY Temui Jokowi Bakal Koalisi, Reaksi Ferdinand Hutahaean Tuai Tepuk Tangan Penonton

Baca: TERKINI Hasil Real Count KPU Pilpres 2019, Data Masuk 94%, Selisih Jokowi vs Prabowo 15,4 Juta

Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari
Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari (indobarometer.com)

Sementara dari sisi Prabowo, lanjut Qodari, rupanya ada peran keluarga Megawati dalam kehidupan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

"Mungkin tidak banyak yang tahu, waktu Prabowo di luar negeri, di Yordania, yang memintanya untuk pulang namanya Pak Taufik Kiemas (alm), suami Bu Mega."

"Ia (Taufik Kiemas) bilang, Pak Prabowo, jangan di luar negeri, pulanglah. Partisipasimu, kontribusi dalam membangun Indonesia masih diperlukan, dibutuhkan," lanjut Qodari.

Menurut Qodari, Megawati seharusnya bisa diterima dan dihormati oleh Prabowo.

Apalagi, keduanya pernah berpasangan sebagai calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2009.

Selain Megawati, ada satu tokoh lagi yang bisa menjadi jembatan bagi Jokowi dan Prabowo untuk bertemu.

Tak lain, Jusuf Kalla (JK).

Wakil Presiden Jusuf Kalla yang ditemui di kantor wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019).
Wakil Presiden Jusuf Kalla yang ditemui di kantor wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019). (Rina Ayu/Tribunnews.com)

Baca: Pasca-aksi 22 Mei, Aktivitas di Jakarta Kembali Normal

Baca: Aksi 22 Mei Melukai Persepsi Investor

Baca: Prabowo Subianto Disebut Harus Menang Sebagai Negarawan, Feri Amsari Bocorkan Caranya

Selain sebagai tokoh senior dan usianya di atas Jokowi dan Prabowo, JK merupakan representasi dari kalangan Islam

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved